Apa itu himikom?

Apa itu himikom?
Himikom adalah Himpunan Mahasiswa ilmu komunikasi , dimana didalamnya , terhimpun orang - orang dengan kemampuan dan kreativitas yang tinggi . dengan kredibilitasnya menjadikan himikom sebagai hima tervavorit di Universitas Bengkulu.

Latest Posts

VIRAL NARASI MAYAT DALAM MOBIL TERJEBAK BANJIR BANDANG, KAPOLRES ACEH TAMIANG PASTIKAN HOAKS: HANYA BAU LUMPUR

HIMIKOM

BASKOM ONLINE| ANNISA AYUNINGRUM| 9 Desember

Di tengah upaya pemulihan pascabencana banjir bandang yang melanda wilayah Aceh Tamiang, beredar informasi meresahkan di media sosial. Narasi yang beredar menyebutkan adanya temuan jenazah di dalam deretan mobil yang terjebak dan terbengkalai di pinggir jalan akibat terseret arus banjir.

Menanggapi isu liar tersebut, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Aceh Tamiang, Ajun Komisaris Besar (AKBP) Muliadi, bergerak cepat untuk meluruskan fakta di lapangan. Ia secara tegas membantah isu adanya mayat di dalam kendaraan-kendaraan yang ditinggalkan pemiliknya tersebut.

Untuk memastikan kebenaran dan menepis keraguan publik, pihak kepolisian tidak hanya sekadar memberikan pernyataan lisan. Muliadi memimpin langsung penyisiran di lokasi-lokasi di mana kendaraan tersebut menumpuk.

"Setelah kita sisir dan cek sepanjang jalan hingga SPBU Tanah Terban, yang juga diikuti langsung awak media, tidak ada mayat dalam mobil," ungkap Muliadi dalam keterangan tertulisnya pada Senin, 8 Desember 2025.

Langkah transparansi dengan melibatkan jurnalis dalam pengecekan ini dilakukan untuk memberikan bukti visual dan faktual kepada masyarakat bahwa narasi yang beredar adalah tidak benar.

Dalam narasi yang beredar di media sosial, disebutkan adanya bau menyengat yang diasosiasikan dengan jenazah. Namun, berdasarkan hasil pemeriksaan menyeluruh oleh puluhan personel kepolisian di lapangan, klaim tersebut tidak terbukti.

Muliadi menjelaskan bahwa penyisiran dilakukan secara mendetail dengan memeriksa setiap kendaraan yang ditinggalkan pemiliknya saat banjir bandang melanda. Hasilnya nihil.

"Selain membantah keberadaan mayat, Muliadi juga mengatakan tidak ada bau menyengat. Menurut dia, hanya ada bau lumpur yang kering," demikian konfirmasi dari hasil pemeriksaan tersebut. Aroma yang tercium di lokasi murni berasal dari endapan lumpur sisa banjir yang mulai mengering, bukan dari jasad manusia.

Bencana banjir bandang telah memberikan dampak psikologis dan materiil yang berat bagi warga Aceh Tamiang. Munculnya informasi palsu atau hoaks dinilai dapat memperburuk situasi di tengah masa pemulihan.

Oleh karena itu, Kapolres Aceh Tamiang mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terpancing oleh informasi yang belum terverifikasi kebenarannya.

"Kami minta masyarakat bijak menyaring informasi. Setiap laporan dari warga akan langsung kami tindak lanjuti. Jangan sampai informasi hoaks memperkeruh keadaan ketika kita semua sedang fokus pada pemulihan," tegas Muliadi.

Pihak kepolisian memastikan akan terus memantau situasi dan menindaklanjuti setiap laporan resmi dari warga untuk menjamin keamanan dan ketertiban selama proses rehabilitasi pascabencana berlangsung.


Banjir dan Longsor di Sumatera Tewaskan 921 Warga

HIMIKOM

BASKOM ONLINE| RISMA DEWI U | 7 Desember

Banjir bandang dan tanah longsor yang melanda tiga provinsi di Sumatera kembali menambah daftar panjang bencana alam di Indonesia. Berdasarkan data terbaru Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada 7 Desember 2025, tercatat 921 orang meninggal dunia dan 392 0rang hilang akibat bencana yang terjadi hampir bersamaan tersebut. Intensitas hujan yang sangat tinggi dalam beberapa hari terakhir menjadi pemicu utama meluapnya sungai dan terjadinya longsor di sejumlah titik rawan. Tiga provinsi yang mengalami dampak terparah adalah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Di Aceh beberapa wilayah seperti Aceh Utara, Aceh Timur, Aceh Barat, hingga Kota Lhokseumawe mengalami banjir besar dan longsor. Banyak permukiman terendam, dan sejumlah akses jalan terputus akibat tumpukan material longsor. Sementara di Sumatera Utara, banjir dan longsor dilaporkan menerjang wilayah Sibolga, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, serta beberapa kecamatan di sekitar kawasan pegunungan. Evakuasi masih terus dilakukan karena beberapa daerah sempat terisolasi. Di Sumatera Barat, bencana terparah terjadi di Kabupaten Agam, di mana air bah dan longsor merusak rumah warga serta infrastruktur. Tim gabungan masih melakukan penyisiran di sejumlah titik yang sulit dijangkau.

Tingginya jumlah korban jiwa ini menegaskan perlunya peningkatan kesiapsiagaan di wilayah rawan. Perubahan iklim yang memicu cuaca ekstrem semakin sering terjadi, sehingga sistem mitigasi dan tata kelola ruang perlu diperkuat untuk mengurangi risiko bencana di masa mendatang. Hingga kini, pendataan korban dan kerusakan masih dilakukan. Tim SAR, relawan, dan aparat setempat terus berupaya mengevakuasi warga, membuka akses yang tertutup longsor, dan mendistribusikan bantuan ke daerah terdampak. 

Tragedi ini menjadi pengingat bahwa upaya pencegahan harus mendapat perhatian lebih serius. Mulai dari edukasi masyarakat, penataan permukiman di daerah rawan, hingga peningkatan sistem peringatan dini, semuanya menjadi langkah penting untuk mengurangi dampak bencana serupa di masa depan.


WISATA OLAHRAGA SEBAGAI PENGGERAK EKONOMI BARU DI INDONESIA

HIMIKOM

 

Source: Antaranews

BASKOM ONLINE| SELY DWINTA Y| 10 DESEMBER

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendorong pengembangan wisata olahraga atau sport tourism sebagai salah satu strategi untuk memperkuat sektor pariwisata nasional dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Pemerintah melihat bahwa kegiatan olahraga yang dikemas dalam bentuk wisata tidak hanya memberikan pengalaman rekreasi, tetapi juga memiliki nilai ekonomi besar karena mampu menarik wisatawan domestik maupun mancanegara. Wisata olahraga dinilai menjadi peluang penting untuk menciptakan destinasi baru yang kompetitif sekaligus meningkatkan aktivitas ekonomi masyarakat di sekitar kawasan wisata.

Upaya pengembangan sport tourism ini berangkat dari tren wisata global yang semakin menekankan pengalaman, gaya hidup sehat, dan aktivitas luar ruang. Hal tersebut juga diperkuat dengan pernyataan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Widiyanti Putri Wardhana, yang mengatakan bahwa wisata olahraga menjadi salah satu tema wisata yang paling menjanjikan dan semakin diminati generasi muda. Ia menyampaikan bahwa, “Gen Z dan milenial itu senang dengan merawat diri dan kesehatan, jadi sport tourism ini trennya naik terus." Pandangan tersebut menunjukkan bahwa wisata olahraga bukan hanya atraksi, tetapi juga bagian dari perubahan perilaku wisatawan masa kini.

Selain menyasar segmen wisatawan berbasis hobi dan kesehatan, pengembangan wisata olahraga juga diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi yang luas. Kegiatan olahraga seperti maraton, bersepeda, selancar, panjat tebing, maupun event olahraga profesional dinilai mampu meningkatkan kebutuhan akomodasi, transportasi, kuliner, belanja, hingga penyewaan peralatan olahraga di daerah tujuan wisata. Dampak ekonomi yang berkembang melalui kegiatan ini diyakini akan meningkatkan pendapatan masyarakat sekaligus membuka lapangan pekerjaan baru, terutama bagi daerah yang memiliki potensi wisata alam dan aktivitas luar ruang.

Untuk memperkuat peluang tersebut, pemerintah telah menyiapkan langkah strategis melalui kerja sama lintas sektor, khususnya antara pemerintah daerah, komunitas olahraga, penyelenggara event, dan pelaku industri pariwisata. Kolaborasi ini diperlukan agar pengembangan wisata olahraga tidak hanya berhenti pada penyelenggaraan acara, tetapi juga dapat menciptakan ekosistem pariwisata yang berkelanjutan. Namun, Kemenparekraf menegaskan bahwa proses pengembangan ini harus memperhatikan kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat lokal sehingga manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang.

Dengan dukungan potensi alam Indonesia yang bervariasi—mulai dari garis pantai, pegunungan, sungai, hingga danau—wisata olahraga berpeluang besar menjadi salah satu sektor unggulan yang dapat meningkatkan daya saing Indonesia dengan negara lain. Melalui pengembangan yang terarah, terukur, dan konsisten, wisata olahraga diharapkan menjadi mesin penggerak ekonomi baru yang mampu memperkuat posisi Indonesia sebagai destinasi wisata kelas dunia.


HIMIKOM AWARDS 2025

HIMIKOM

 HIMIKOM AWARDS 2025


PELAKSANAAN KEGIATAN


Waktu dan Tempat Kegiatan

Kegiatan HIMIKOM Awards 2025 dilaksanakan pada:

hari, tanggal           : Minggu, 30 November 2025

tempat                    :.Gedung Serba Guna (GSG) Kantor Gubernur Provinsi ..Bengkulu


Deskripsi Kegiatan

Minggu, 30 November 2025



    HIMIKOM Awards 2025 dilaksanakan di Gedung Serba Guna (GSG) Kantor Gubernur Provinsi Bengkulu berlangsung mulai pukul 17.00 WIB dengan dibukanya sesi open gate. Agenda pembukaan secara resmi mengalami keterlambatan selama 49 menit dikarenakan menunggu kehadiran peserta yang dimulai pada pukul 19.49 WIB, pembukaan dipandu oleh M. Fakhri Alfahrezi dan Jelsha Parasianthes Assyura sebagai Master of Ceremony (MC) formal. Selanjutnya menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars HIMIKOM yang dipandu oleh Icha Arsinta Dewi sebagai dirigen, lalu pembacaan doa dipimpin oleh Alim Suwardi, serta penyampaian laporan kegiatan oleh Chalifah Febrian Denira selaku Ketua Panitia HIMIKOM Awards 2025, kata sambutan oleh Muhammad Raja Ghozi selaku Ketua Umum HIMIKOM periode 2025, dan pemutaran video kenangan satu tahun kepengurusan HIMIKOM periode 2025 sekaligus membuka acara HIMIKOM Awards 2025 secara resmi.

    


    Acara selanjutnya dilaksanakan pukul 20.04 WIB dengan agenda pembacaan nominasi Ketua Komunitas Terfavorit dan acara hiburan dari Abdul Majid Al-Fawaidz dan Latifah Rabbaniyah. Agenda berikutnya adalah pembacaan nominasi Presidium, Coordinator (CO), Pemenang lomba “CINEFRAME” yang dimenangkan oleh Bidang II Pengembangan Organisasi, serta nominasi Kepanitiaan. Kemudian agenda diselingi dengan sesi games yang dipandu oleh Meiysa Nur Hafiza. Setelah itu, dilanjutkan dengan pembacaan nominasi pengurus dan anggota HIMIKOM, lalu nominasi best costum HIMIKOM Awards 2025 yang diraih oleh Aditya Ahmad Nugraha dan Sesri Nadilla. Agenda diakhiri pada pukul 22.10 WIB dengan sesi foto bersama pengurus dan anggota HIMIKOM periode 2025.

LIGA KOMUNIKASI (LIGAKOM) 2025

HIMIKOM

LIGA KOMUNIKASI (LIGAKOM) 2025


PELAKSANAAN KEGIATAN


Waktu dan Tempat Kegiatan
Kegiatan Liga Komunikasi (LIGAKOM) 2025 ini dilaksanakan pada:
hari, tanggal : Sabtu-Minggu, 15-16 dan Jumat-Minggu, 21-23 November 2025
tempat          : Stadion Universitas Bengkulu

Deskripsi Kegiatan
Hari Pertama
Sabtu, 15 November 2025

Acara Pembukaan Liga Komunikasi (LIGAKOM) 2025 dimulai pukul 12.30 WIB yang mengalami keterlambatan 1 jam 3 menit karena menunggu persiapan panitia. Acara pembukaan dipandu oleh Pashya Rizky Asmaji dan Nabilla Mazzaya Putri sebagai Master of Ceremony (MC) formal. Kemudian menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars HIMIKOM yang dipandu oleh Andita Rahmania sebagai dirigen, dilanjutkan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan Saritilawah oleh Ahmad Arkan Mabruri dan Nurmarlisa, serta pembacaan doa yang dipandu oleh Abdul Qahharil Anwar. Selanjutnya, penyampaian laporan kegiatan oleh Fairuz Naufal Anugrah selaku Ketua Panitia LIGAKOM 2025, kata sambutan oleh Muhammad Raja Ghozi selaku Ketua Umum HIMIKOM periode 2025, dan kata sambutan oleh Ibu Dr. Rasianna Br Saragih, S.Sos., M.Si. selaku Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi sekaligus membuka kegiatan LIGAKOM 2025 secara resmi dengan pemotongan pita.

Pertandingan pertama babak pertama dimulai pukul 14.30 WIB oleh angkatan 2025 vs 2024 dengan pemain memasuki lapangan diiringi lagu Opening Ceremony Background. Angkatan 2025 berhasil mencetak 2 gol di menit ke-9 oleh Muhammad Abdan Al Ghifary dengan nomor punggung 16 dan di menit ke-15 oleh Edentigo Prima Anugrah dengan nomor punggung 7, kemudian terjadi pelanggaran dari angkatan 2024 di menit ke-24 oleh Rizky Suprastio dengan nomor punggung 25. Pada babak kedua angkatan 2024 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-31 oleh Bayu Rahmat Patria dengan nomor punggung 19 dan angkatan 2025 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-34 oleh Edentigo Prima Anugrah dengan nomor punggung 7, terjadi pelanggaran dari angkatan 2024 di menit ke-41 oleh Fadli Yattaqi dengan nomor punggung 5 dan angkatan 2024 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-49 oleh Bayu Rahmat Patria dengan nomor punggung 19. Dengan demikian, pertandingan pertama ini berakhir dengan skor 3-2 yang dimenangkan oleh angkatan 2025.

Pertandingan kedua babak pertama dimulai pukul 15.50 WIB oleh angkatan 2022 vs KFC, pada babak ini terjadi pelanggaran dari angkatan 2022 di menit ke-8 dan ke-9 oleh Rifky Noorfhadillah Andera dengan nomor punggung 21, tim KFC berhasil mencetak 1 gol di menit ke-10 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14, kemudian terjadi pelanggaran dari tim KFC di menit ke-15 oleh Fazza Ikhuandi dengan nomor punggung 12. Tim KFC kembali mencetak 1 gol di menit ke-17 oleh Sadad Ali Aulabi dengan nomor punggung 7, terjadi pelanggaran dari angkatan 2022 di menit ke-19 oleh Muhamad Ravie dengan nomor punggung 24. Pada babak kedua terjadi pelanggaran dari angkatan 2022 di menit ke-30 oleh Bertolemius Kusuma dengan nomor punggung 76 dan berhasil mencetak gol di menit ke-31 oleh Muhamad Ravie dengan nomor punggung 24, sedangkan tim KFC berhasil mencetak 2 gol di menit ke-32 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14 dan di menit ke-41 oleh Fuzzaitulloh Almuharromi dengan nomor punggung 35, angkatan 2022 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-42 oleh Aditya Febrian dengan nomor punggung 23 dan tim KFC berhasil mencetak 1 gol di menit ke-43 oleh Arya Duta Saputra dengan nomor punggung 22. Dengan demikian, pertandingan kedua ini berakhir dengan skor 2-5 yang dimenangkan oleh tim KFC.

Pertandingan ketiga babak pertama dimulai pukul 16.50 WIB oleh angkatan 2023 vs angkatan 2120, terjadi pelanggaran dari angkatan 2023 di menit ke-3 oleh Muhammad Afif Al-Ghani dengan nomor punggung 4, kemudian angkatan 2120 berhasil mencetak 3 gol di menit ke-7 oleh Muhammad Arjun Rilen Effendi dengan nomor punggung 30, di menit ke-8 oleh Muhammad Afdhal dengan nomor punggung 2, dan di menit ke-20 oleh Faishal Muhammad Fakhri dengan nomor punggung 6. Pada babak kedua terjadi pelanggaran dari angkatan 2120 di menit ke-25 oleh Muhammad Afdhal dengan nomor punggung 2, kemudian angkatan 2120 berhasil mencetak 2 gol di menit ke-34 oleh Muhammad Rabil Fahri dengan nomor punggung 11 dan di menit ke-39 oleh Muhammad Arjun Rilen Effendi dengan nomor punggung 30, lalu terjadi pelanggaran dari angkatan 2120 di menit ke-38 oleh Restu Wiandana Nugroho dengan nomor punggung 25 dan di menit ke-40 angkatan 2023 berhasil mencetak gol oleh Muhammad Ridwan dengan nomor punggung 21. Dengan demikian, pertandingan ketiga ini berakhir dengan skor 1-5 yang dimenangkan oleh angkatan 2120.

Pertandingan keempat babak pertama dimulai pukul 17.43 WIB oleh angkatan 2025 vs OLS, angkatan 2025 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-5 oleh Edentigo Prima Anugrah dengan nomor punggung 7, kemudian terjadi pelanggaran dari angkatan 2025 di menit ke-7 oleh Muhammad Yunus dengan nomor punggung 27, dan angkatan 2025 kembali mencetak 2 gol di menit ke-12 oleh Naufal Assyabil dengan nomor punggung 19 dan di menit ke-17 oleh Lefaldo Yojia dengan nomor punggung 28, lalu wasit memberikan kartu kuning di menit ke-19 kepada pemain angkatan 2025 yaitu Aditya Ahmad Nugraha dengan nomor punggung 12. Pada babak kedua pertandingan tidak dilanjutkan karena memasuki waktu salat Magrib dan keputusan tersebut merupakan permintaan dari tim OLS. Dengan demikian, pertandingan keempat ini berakhir dengan skor 3-0 yang dimenangkan oleh angkatan 2025, kemudian dilanjutkan dengan operasi semut oleh seluruh panitia dan diakhiri dengan evaluasi bersama pengurus HIMIKOM, Steering Committee, dan panitia LIGAKOM 2025.

 

Hari Kedua
Minggu, 16 November 2025

Pertandingan hari kedua Liga Komunikasi (LIGAKOM) 2025 dimulai pukul 14.18 WIB oleh angkatan 2024 vs 2120 yang mengalami keterlambatan 1 jam 18 menit karena terjadinya perubahan jadwal pertandingan secara mendadak. Pada babak pertama angkatan 2024 berhasil mencetak 1 gol oleh Muhammad Rifky Al Farabi dengan nomor punggung 7 di menit ke-9 dan terjadi pelanggaran oleh angkatan 2024 di menit ke-15 yaitu Fikther Andre dengan nomor punggung 88. Pada babak kedua terjadi pelanggaran dari angkatan 2024 di menit ke-26 oleh Rhajib Akbari dengan nomor punggung 27, kemudian angkatan 2120 berhasil mencetak 1 gol oleh Faishal Muhammad Fakhri dengan nomor punggung 6 di menit ke-28, terjadi pelanggaran dari angkatan 2120 di menit ke-29 oleh Dharma Manggala Putra dengan 17, pada babak ini terjadi pelanggaran dari angkatan 2024 di menit ke-31 dan ke-35 oleh Fadli Yattaqi dengan nomor punggung 5, menyebabkan terjadinya tendangan penalti oleh angkatan 2120 dan Muhammad Arjun Rilen Effendi dengan nomor punggung 30 berhasil mencetak gol pada menit ke-33 dan ke-37, terjadi pelanggaran dari angkatan 2024 di menit ke-38 oleh Rendi Sulistiyo dengan nomor punggung 4. Dengan demikian, pertandingan pertama ini berakhir dengan skor 1-3 yang dimenangkan oleh angkatan 2120.

Pertandingan kedua babak pertama dimulai pukul 15.25 WIB oleh angkatan 2023 vs 2025, pada babak ini terjadi pelanggaran dari angkatan 2023 di menit ke-3 oleh Azzam Rafid Khairi dengan nomor punggung 22, angkatan 2025 di menit ke-8 oleh Daffa Nabil Syuja dengan nomor punggung 15, angkatan 2023 di menit ke-9 oleh Nandra Secco dengan nomor punggung 75, dan angkatan 2023 di menit ke-10 oleh Dwiki Ilham dengan nomor punggung 19, kemudian angkatan 2025 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-11 oleh Hanif Maesa Syukur dengan nomor punggung 11. Pada babak kedua dikeluarkan kartu kuning oleh wasit di menit ke-35 kepada pemain angkatan 2025, yaitu Lefaldo Yojia dengan nomor punggung 28, lalu angkatan 2025 berhasil mencetak 2 gol di menit ke-36 dan ke-38 oleh Edentigo Prima Anugrah dengan nomor punggung 7. Dengan demikian, pertandingan kedua ini berakhir dengan skor 0-3 yang dimenangkan oleh angkatan 2025.

Pertandingan ketiga babak pertama dimulai pukul 16.30 WIB oleh angkatan 2023 vs 2024, angkatan 2024 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-4 oleh Rendi Sulistiyo dengan nomor punggung 4, kemudian terjadi pelanggaran dari angkatan 2024 di menit ke-9 oleh Jeffry Ananda Rizal dengan nomor punggung 17, di menit ke-13 angkatan 2023 berhasil mencetak 1 gol oleh Zulman Febriansyah dengan nomor punggung 5, pada babak kedua terjadi pelanggaran dari angkatan 2024 di menit ke-17 oleh Alim Suwardi dengan nomor punggung 15, kemudian angkatan 2023 di menit ke-19 berhasil mencetak 1 gol oleh Muhammad Ridwan dengan nomor punggung 24, serta kembali terjadi pelanggaran dari angkatan 2023 di menit ke-26 oleh Muhammad Ridwan dengan nomor punggung 24 dan di menit ke-29 oleh Muhammad Afif Al-Ghani  dengan nomor punggung 26. Dengan demikian, pertandingan ketiga ini berakhir dengan skor 2-1 yang dimenangkan oleh angkatan 2023.

Pertandingan keempat babak pertama dimulai pukul 17.40 WIB oleh angkatan 2022 vs OLS yang terjadi keterlambatan 25 menit dikarenakan menunggu kehadiran peserta dari tim OLS. Angkatan 2022 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-3 oleh Aditya Febrian dengan nomor punggung 23 dan tim OLS berhasil mencetak 1 gol di menit ke-12 oleh Kevin Depires dengan nomor punggung 41, pada babak kedua angkatan 2022 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-30 oleh Aditya Febrian dengan nomor punggung 23. Dengan demikian, pertandingan keempat ini berakhir dengan skor 2-1 yang dimenangkan oleh angkatan 2022, kemudian dilanjutkan dengan operasi semut oleh seluruh panitia dan diakhiri dengan evaluasi bersama pengurus HIMIKOM, Steering Committee, dan panitia LIGAKOM 2025.

 

Hari Ketiga
Jum’at, 21 November 2025

Hari ketiga Liga Komunikasi (LIGAKOM) 2025 dimulai pukul 14.28 WIB oleh angkatan 2025 vs 2022 yang mengalami keterlambatan 58 menit dikarenakan menunggu kehadiran peserta. Pada babak pertama, angkatan 2022 berhasil mencetak 1 gol oleh Muhammad Aziz dengan nomor punggung 6 di menit ke-3, terjadi pelanggaran dari angkatan 2025 di menit ke-8 oleh Muhammad Abdan Al Ghifary dengan nomor punggung 16, kemudian berhasil mencetak 1 gol di menit ke-9 oleh Edentigo Prima Anugrah dengan nomor punggung 7. Angkatan 2022 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-11 oleh Ayyatullah Khatami Akfa dengan nomor punggung 8, lalu angkatan 2025 kembali mencetak 1 gol di menit ke-12 oleh Edentigo Prima Anugrah dengan nomor punggung 7. Pada babak ini terjadi pelanggaran dari angkatan 2022 di menit ke-17 oleh Muhammad Aqiel dengan nomor punggung 17, kemudian angkatan 2025 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-21 oleh Muhammad Fahri Akbar dengan nomor punggung 69 dan terjadi pelanggaran dari angkatan 2022 di menit ke-25 oleh Rahmat Hidayat dengan nomor punggung 10. Pada babak kedua terjadi pelanggaran dari angkatan 2022 di menit ke-27 oleh Bagas Pratama dengan nomor punggung 19 yang menyebabkan terjadinya tendangan penalti oleh angkatan 2025, di menit ke-28 Edentigo Prima Anugrah dengan nomor punggung 7 berhasil mencetak gol dari tendangan penalti tersebut, kemudian angkatan 2025 kembali mencetak 1 gol di menit ke-29 oleh Edentigo Prima Anugrah dengan nomor punggung 7, serta terjadinya pelanggaran di menit ke-31 oleh Muhammad Yunus dengan nomor punggung 27. Angkatan 2022 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-34 oleh Muhammad Aziz dengan nomor punggung 6, pada babak ini terjadi pelanggaran dari angkatan 2022 di menit ke-35 oleh Rizqullah Mu’ammar Rafii’ dengan nomor punggung 31 dan di menit ke-36 oleh Muhammad Aziz dengan nomor punggung 6. Angkatan 2025 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-44 oleh Abdul Gani dengan nomor punggung 89, kemudian terjadi pelanggaran dari angkatan 2025 di menit ke-45 oleh Bintang Prabu Kesuma dengan nomor punggung 10 dan dari angkatan 2022 di menit ke-48 oleh Kemal Tarikh dengan nomor punggung 666. Dengan demikian, pertandingan pertama ini berakhir dengan skor 6-3 yang dimenangkan oleh angkatan 2025.

Pertandingan kedua babak pertama dimulai pukul 15.41 WIB oleh angkatan 2120 vs KFC, terjadi gol bunuh diri dari tim KFC di menit ke-5 oleh Gilang dengan nomor punggung 5, kemudian angkatan 2120 berhasil mencetak 4 gol di menit ke-11 dan ke-13 oleh Muhammad Arjun Rilen Effendi dengan nomor punggung 30 serta di menit ke-14 dan ke-18 oleh Muhammad Afdhal dengan nomor punggung 2. Pada babak kedua angkatan 2120 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-31 oleh Muhammad Rabil Fahri dengan nomor punggung 11, terjadi pelanggaran di menit ke-40 oleh Muhammad Rabil Fahri dengan nomor punggung 11, kemudian kembali mencetak 1 gol di menit ke-42 oleh Dharma Manggala Putra dengan nomor punggung 17. Pada babak ini terjadi pelanggaran dari tim KFC di menit ke-44 oleh Akmal Dwi Septian dengan nomor punggung 48, sedangkan angkatan 2120 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-45 oleh Muhammad Arjun Rilen Effendi dengan nomor punggung 30, kemudian tim KFC berhasil mencetak 1 gol di menit ke-52 oleh Arya Duta Saputra dengan nomor punggung 25. Dengan demikian, pertandingan kedua ini berakhir dengan skor 8-1 yang dimenangkan oleh angkatan 2120.

Pertandingan ketiga babak pertama dimulai pukul 17.40 WIB oleh angkatan 2024 vs OLS yang mengalami keterlambatan 40 menit dikarenakan menunggu kedatangan dari tim OLS, tim OLS berhasil mencetak 3 gol di menit ke-7 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14, di menit ke-9 oleh Sadad Ali Aulabi dengan nomor punggung 7, dan di menit ke-14 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14, serta terjadi gol bunuh diri dari angkatan 2024 di menit ke-20 oleh Fadli Yattaqi dengan nomor punggung 22. Pada babak kedua tim OLS berhasil mencetak 1 gol di menit ke-26 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14, kemudian angkatan 2024 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-28 oleh Chalifah Febrian Denira dengan nomor punggung 7, pada babak ini juga dikeluarkan kartu kuning oleh wasit di menit ke-28 kepada pemain angkatan 2024, yaitu Chalifah Febrian Denira dengan nomor punggung 7, lalu angkatan 2024 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-33 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14. Dengan demikian, pertandingan ketiga ini berakhir dengan skor 1-6 yang dimenangkan oleh tim OLS, kemudian dilanjutkan dengan operasi semut oleh seluruh panitia dan diakhiri dengan evaluasi bersama pengurus HIMIKOM, Steering Committee, dan panitia LIGAKOM 2025.

 

Hari Keempat

Sabtu, 22 November 2025

Hari keempat Liga Komunikasi (LIGAKOM) 2025 dimulai pukul 11.36 WIB oleh angkatan 2024 vs 2022 yang mengalami keterlambatan 2 jam 6 menit dikarenakan menunggu persiapan panitia dan menunggu kehadiran peserta. Pada babak pertama angkatan 2022 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-2 oleh Muhamad Ravie dengan nomor punggung 24, lalu terjadi pelanggaran dari angkatan 2024 di menit ke-11 oleh Jeffry Ananda Rizal dengan nomor punggung 17, kemudian angkatan 2024 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-12 oleh Jeffry Ananda Rizal dengan nomor punggung 17. Pada babak kedua angkatan 2022 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-23 oleh Muhamad Ravie dengan nomor punggung 24, pada babak ini terjadi pelanggaran dari angkatan 2022 di menit ke-31 oleh Bertolemius Kusuma dengan nomor punggung 76, dan angkatan 2024 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-32 oleh Bayu Rahmat Patria dengan nomor punggung 19. Dengan demikian, pertandingan pertama ini berakhir dengan skor 2-2.

Pertandingan kedua dimulai pukul 13.47 WIB oleh angkatan 2023 vs KFC, pada babak pertama tim KFC berhasil mencetak 5 gol di menit ke-3 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14 dan di menit ke-8, ke-9, ke-12, serta ke-19 oleh Sadad Ali Aulabi dengan nomor punggung 7. Pada babak kedua tim KFC berhasil mencetak 2 gol di menit ke-26 oleh Sadad Ali Aulabi dengan nomor punggung 7 dan di menit ke-28 oleh Arya Duta Saputra dengan nomor punggung, sedangkan angkatan 2023 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-31 oleh Abdul Gani dengan nomor punggung 89. Dengan demikian, pertandingan kedua ini berakhir dengan skor 1-7 yang dimenangkan oleh tim KFC.

Pertandingan ketiga babak pertama dimulai pukul 14.55 WIB oleh angkatan 2022 vs 2120, terjadi pelanggaran dari angkatan 2022 di menit ke-5 oleh Muhamad Ravie dengan nomor punggung 24, kemudian angkatan 2120 berhasil mencetak 2 gol di menit ke-7 oleh Muhammad Afdhal dengan nomor punggung 2 dan di menit ke-15 Muhammad Wahyu Ramadhan dengan nomor punggung 8. Pada babak kedua angkatan 2120 berhasil mencetak 2 gol di menit ke-26 oleh Muhammad Wahyu Ramadhan dengan nomor punggung 8 dan di menit ke-28 oleh Muhammad Arjun Rilen Effendi dengan nomor punggung 30, lalu terjadi pelanggaran dari angkatan 2120 di menit ke-34 oleh Gilang Rizky dengan nomor punggung 20, dan kembali mencetak 1 gol di menit ke-38 oleh Muhammad Arjun Rilen Effendi dengan nomor punggung 30. Pada babak ini juga dikeluarkan kartu kuning oleh wasit di menit ke-39 kepada pemain angkatan 2022, yaitu Muhammad Aqiel dengan nomor punggung 17. Dengan demikian, pertandingan ketiga ini berakhir dengan skor 0-5 yang dimenangkan oleh angkatan 2120.

Pertandingan keempat babak pertama dimulai pukul 16.01 WIB oleh angkatan 2025 vs KFC, tim KFC berhasil mencetak 1 gol di menit ke-11 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14, pada babak ini terjadi pelanggaran dari angkatan 2025 di menit ke-13 oleh Abdul Gani dengan nomor punggung 89 dan terjadi pelanggaran dari tim KFC di menit ke-15 oleh Fazza Ikhuandi dengan nomor punggung 12, kemudian tim KFC berhasil mencetak 1 gol di menit ke-16 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14. Pada babak kedua tim KFC berhasil mencetak 1 gol di menit ke-22 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14, serta terjadi gol bunuh diri dari angkatan 2025 di menit ke-39 oleh Abdul Gani dengan nomor punggung 89. Dengan demikian, pertandingan keempat ini berakhir dengan skor 0-4 yang dimenangkan oleh tim KFC.

Pada pertandingan kelima oleh angkatan 2023 vs OLS, pertandingan tidak dilanjutkan dikarenakan tidak adanya konfirmasi kedatangan dari tim OLS. Maka dari itu, pertandingan kelima dinyatakan walkover. Kemudian dilanjutkan dengan operasi semut oleh seluruh panitia dan diakhiri dengan evaluasi bersama pengurus HIMIKOM, Steering Committee, dan panitia LIGAKOM 2025.

 

Hari Kelima

Minggu, 23 November 2025

Hari kelima Liga Komunikasi (LIGAKOM) 2025 dimulai pukul 11.10 WIB oleh angkatan 2025 vs 2120 yang mengalami keterlambatan 1 jam 10 menit dikarenakan menunggu persiapan panitia dan kehadiran peserta. Pada babak pertama angkatan 2120 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-15 oleh Muhammad Rabil Fahri dengan nomor punggung 11. Pada babak kedua terjadi pelanggaran dari angkatan 2120 di menit ke-22 oleh Faishal Muhammad Fakhri dengan nomor punggung 6, kemudian angkatan 2120 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-28 oleh Muhammad Arjun Rilen Effendi dengan nomor punggung 30, dan terjadi gol bunuh diri dari angkatan 2025 di menit ke-36 oleh Muhammad Dzaki Athaillah dengan nomor punggung 2. Lalu angkatan 2120 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-37 oleh Muhammad Arjun Rilen Effendi dengan nomor punggung 30, sedangkan angkatan 2025 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-42 oleh Naufal Assyabil dengan nomor punggung 19. Dengan demikian, pertandingan pertama ini berakhir dengan skor 1-4 yang dimenangkan oleh angkatan 2120.

Pertandingan kedua babak pertama dimulai pukul 12.28 WIB oleh angkatan 2024 vs KFC, pada babak pertama terjadi pelanggaran dari angkatan 2024 di menit ke-3 oleh Sulthan Hafiz Muhammad dengan nomor punggung 14, tim KFC berhasil mencetak 1 gol di menit ke-7 oleh Sadad Ali Aulabi dengan nomor punggung 7, sedangkan angkatan 2024 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-9 oleh Rendi Sulistiyo dengan nomor punggung 4. Kemudian tim KFC berhasil mencetak 3 gol di menit ke-11 dan ke-16 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14, serta di menit ke-20 oleh Rizky Reynaldi dengan nomor punggung 20. Pada babak kedua tim KFC berhasil mencetak 1 gol di menit ke-24 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14, sedangkan angkatan 2024 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-30 oleh Raja Suja Agustyo dengan nomor punggung 5. Tim KFC kembali mencetak 1 gol di menit ke-35 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14 dan terjadi pelanggaran dari angkatan 2024 di menit ke-37 oleh Fikther Andre dengan nomor punggung 1 yang menyebabkan terjadinya tendangan penalti oleh tim KFC, di menit ke-38 Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14 berhasil mencetak gol dari tendangan penalti tersebut. Dengan demikian, pertandingan kedua ini berakhir dengan skor 2-7 yang dimenangkan oleh tim KFC.

Pertandingan ketiga babak pertama dimulai pukul 14.34 WIB oleh angkatan 2022 vs 2023, terjadi pelanggaran dari angkatan 2022 di menit ke-20 oleh Bertolemius Kusuma dengan nomor punggung 7. Pada babak kedua kembali terjadi pelanggaran dari angkatan 2023 di menit ke-30 oleh Dwiki Ilham dengan nomor punggung 19 dan terjadi gol bunuh diri dari angkatan 2023 di menit ke-31 oleh Muhammad Fauzan dengan nomor punggung 97, kemudian terjadi pelanggaran dari angkatan 2023 di menit ke-33 oleh Nandra Secco dengan nomor punggung 76, serta dari angkatan 2022 di menit ke-35 oleh Rizqullah Muhammad Rafii’ dengan nomor punggung 9 dan di menit ke-38 oleh Muhammad Farizi Ari Sandi dengan nomor punggung 31, lalu angkatan 2022 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-40 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14. Dengan demikian, pertandingan ketiga ini berakhir dengan skor 2-0 yang dimenangkan oleh angkatan 2022.

Pertandingan keempat babak pertama dimulai pukul 15.58 WIB oleh angkatan 2120 vs OLS, tim OLS berhasil mencetak 1 gol di menit ke-3 oleh Fuzzaitulloh Almuharromi dengan nomor punggung 35, pada babak ini terjadi pelanggaran dari tim OLS di menit ke-8 oleh Akmal Dwi Septian dengan nomor punggung 28 dan di menit ke-19 oleh Genif Meiswandi dengan nomor punggung 3. Pada babak kedua angkatan 2120 berhasil mencetak 1 gol di menit ke-25 oleh Muhammad Arjun Rilen Effendi dengan nomor punggung 30, sedangkan tim OLS berhasil mencetak 1 gol di menit ke-28 oleh Fuzzaitulloh Almuharromi dengan nomor punggung 35, kemudian terjadi pelanggaran oleh angkatan 2120 di menit ke-30 oleh Muhammad Arjun Rilen Effendi dengan nomor punggung 30. Dengan demikian, pertandingan keempat ini berakhir dengan skor 1-2 yang dimenangkan oleh tim OLS.

Pertandingan kelima babak pertama dimulai pukul 16.47 WIB oleh KFC vs OLS, tim OLS berhasil mencetak 1 gol di menit ke-6 oleh Muhamad Ravie dengan nomor punggung 24, sedangkan tim KFC berhasil mencetak 2 gol di menit ke-15 oleh Fazza Ikhuandi dengan nomor punggung 12 dan di menit ke-20 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14. Pada babak kedua tim KFC berhasil mencetak 1 gol di menit ke-31 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14, kemudian terjadi pelanggaran dari tim OLS di menit ke-33 oleh Muhammad Ridwan dengan nomor punggung 24, lalu tim KFC berhasil mencetak 2 gol di menit ke-35 oleh Muhammad Bimo Agryan Pasha dengan nomor punggung 14 dan di menit ke-46 oleh Sadad Ali Aulabi dengan nomor punggung 7, tim OLS berhasil mencetak 1 gol di menit ke-50 oleh Chalifah Febrian Denira dengan nomor punggung 7. Dengan demikian, pertandingan kelima ini berakhir dengan skor 5-2 yang dimenangkan oleh tim KFC.

Setelah pertandingan selesai, dilanjutkan dengan acara penutupan LIGAKOM 2025 pukul 17.50 WIB yang mengalami keterlambatan 1 jam 40 menit dikarenakan adanya kemunduran waktu pada pertandingan pertama dan menunggu persiapan panitia. Acara penutupan dipandu oleh Pashya Rizky Asmaji dan Nabilla Mazzaya Putri sebagai MC formal. Kemudian menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars HIMIKOM yang dipandu oleh Merlisa Andini sebagai dirigen, dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan Saritilawah oleh Muhammad Ikbal dan Triasiti Wijayani, serta pembacaan doa yang dipandu oleh Abdul Qahharil Anwar. Selanjutnya penyampaian laporan kegiatan oleh Fairuz Naufal Anugrah selaku Ketua Panitia LIGAKOM 2025, kata sambutan oleh Muhammad Raja Ghozi selaku Ketua Umum HIMIKOM periode 2025, dan kata sambutan oleh Ibu Dr. Rasianna Br Saragih, S.Sos., M.Si. selaku Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi sekaligus menutup kegiatan LIGAKOM 2025 secara resmi.

Acara dilanjutkan dengan pengumuman juara dan pemenang nominasi yang dipandu oleh Ahmad Arkan Mabruri dan Halyah Zakira sebagai MC non formal, sekaligus penyerahan hadiah oleh Muhammad Raja Ghozi selaku Ketua Umum HIMIKOM periode 2025, Muhammad Christiano selaku Kepala Badan Olahraga HIMIKOM periode 2025, dan Fairuz Naufal Anugrah selaku Ketua Panitia LIGAKOM 2025, adapun kategori juara dan pemenang nominasi yaitu:

Kategori juara LIGAKOM 2025:

1.     Juara 1 diraih oleh angkatan 2120

2.     Juara 2 diraih oleh KFC

3.     Juara 3 diraih oleh angkatan 2025

4.     Juara 4 diraih oleh angkatan 2022

5.     Juara 5 diraih oleh OLS

6.     Juara 6 diraih oleh angkatan 2023

7.     Juara 7 diraih oleh angkatan 2024


Kategori pemenang nominasi LIGAKOM 2025:

1.     Top Score: Muhammad Bimo Agryan Pasha dari KFC

2.     Best Player: Stevanus Kacaribu dari angkatan 2120

3.     Best Goalkeeper: Alim Suwardi dari angkatan 2024

4.     Best Right Back: Faishal Muhammad Fakhri dari angkatan 2120

5.     Best Center Back: Muhammad Fauzan dari angkatan 2023 dan Genif Meiswandi dari KFC

6.     Best Left Back: Bintang Prabu Kesuma dari angkatan 2025

7.     Best Central Midfielder: Bayu Rahmat Patria dari angkatan 2024 dan Muhammad Wahyu Ramadhan dari angkatan 2120

8.     Best Attacking Midfielder: Muhammad Abdan Al Ghifary dari angkatan 2025

9.     Best Right Winger: Muhammad Ridwan dari angkatan 2023

10.  Best Left Winger: Muhammad Arjun Rilen Effendi dari angkatan 2120

11.  Best Striker: Muhammad Bimo Agryan Pasha dari KFC


Kemudian acara dilanjutkan dengan sesi foto bersama seluruh pemenang. Usai pelaksanaan sesi foto, rangkaian kegiatan tertunda sejenak akibat turunnya hujan. Setelah kondisi kembali memungkinkan, acara ditutup dengan pelaksanaan flashmob LIGAKOM 2025 oleh mahasiswa Ilmu Komunikasi angkatan 2025.



 

Lulus dari Ilkom Bisa Jadi Apa? Ini 5 Profesi Keren Buat Kamu!

HIMIKOM


 BASKOM ONLINE| Kelompok 2 PENATA

Bengkulu – Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Bengkulu (UNIB) terus membuktikan eksistensinya sebagai salah satu jurusan unggulan yang berkomitmen mencetak lulusan berkualitas dan siap bersaing di tengah ketatnya dunia industri. Dengan pendekatan kurikulum yang komprehensif, mahasiswa Ilmu Komunikasi tidak hanya diajak memahami teori-teori dasar komunikasi, namun juga dibekali berbagai keterampilan praktis yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja masa kini.

Dari kemampuan menulis naskah berita, memproduksi konten media digital, melakukan riset komunikasi, hingga mengelola kampanye public relations dan strategi pemasaran, seluruh pembelajaran dirancang agar mahasiswa siap terjun langsung ke berbagai sektor industri. Tidak mengherankan jika Jurusan Ilmu Komunikasi sering disebut sebagai jurusan yang fleksibel dan multifungsi, karena membuka peluang karier yang sangat luas bagi para lulusannya. Fleksibilitas ini membuat alumni Ilkom FISIP UNIB mampu beradaptasi dan berkiprah di berbagai bidang, baik di sektor media, pemerintahan, perusahaan swasta, hingga lembaga non-profit. Berikut ini adalah 5 profesi keren dan menjanjikan yang bisa dijalani oleh para lulusan Ilmu Komunikasi:

1. Public Relations (PR) Specialist

Menjalin relasi antara institusi dengan publik, mengelola citra dan reputasi, serta menangani

isu komunikasi strategis.

2. Content Creator / Social Media Specialist

Membuat dan mengelola konten di berbagai platform digital, serta membangun engagement

dengan audiens secara kreatif.

3. Jurnalis / Reporter

Meliput, menulis, dan menyampaikan berita aktual untuk media cetak, daring, atau penyiaran.

4. Creative Strategist / Copywriter

Merancang kampanye kreatif dan menyusun pesan-pesan komunikasi yang kuat dan efektif.

5. Event Organizer (EO) Specialist

Merancang dan menjalankan berbagai jenis event, mulai dari seminar, workshop, hingga konser musik berskala besar.

Salah satu alumni Ilmu Komunikasi FISIP UNIB yang sukses di bidang ini adalah Wibi. Ia merupakan pendiri dan pemilik BigEazy, sebuah event organizer profesional yang telah banyak menangani konser dan event berskala nasional.

“Dulu waktu kuliah aku sering ikut kepanitiaan dan bantu ngurus event kampus. Dari situ aku mulai belajar banyak hal tentang manajemen acara. Sekarang, BigEazy jadi ruang aku untuk terus berkarya di dunia event,” ujar Wibi saat menjadi pemateri di Pelatihan Manajemen Organisasi tahun 2024 lalu.

Keberhasilan alumni seperti Wibi membuktikan bahwa Ilmu Komunikasi bukan hanya tentang bicara di depan umum, tetapi tentang membangun pengaruh, menyampaikan pesan dengan makna, dan berkontribusi nyata di tengah masyarakat.


Indonesia Disindir ‘Fossil of the Day’ di COP30 Brasil: Kritik Meluas Terhadap Delegasi dan Industri Fosil

HIMIKOM


Photo source: tempo.com

Baskom Online| Maria Meilany Lumbantoruan| 22 november 2025

Belém, Brasil Delegasi Indonesia di Konferensi Perubahan Iklim PBB (COP30) mendapat kritikan tajam setelah dianugerahi gelar satir “Fossil of the Day” oleh Climate Action Network (CAN) International pada 15 November 2025. Penghargaan ini mencerminkan kecaman atas dugaan pengaruh industri fosil dalam negosiasi iklim, terutama dalam pembahasan Pasal 6.4 Perjanjian Paris. Menurut CAN, posisi delegasi Indonesia sangat selaras dengan poin-poin dari surat terbuka kelompok industri karbon yang menuntut pelonggaran aturan mekanisme karbon dalam Pasal 6.4 seperti persyaratan keawetan (“permanence”) karbon dan proteksi proyek berbasis alam. Mereka menuduh bahwa Indonesia “mengulang” narasi industri fosil dalam intervensi resmi negosiasi. 

 Kritik semakin kuat setelah terungkap bahwa dalam rombongan delegasi Indonesia terdapat sekitar 46 orang pelobi dari perusahaan fosil (minyak, batu bara, industri berat) yang terdaftar sebagai “party overflow delegates” status yang memungkinkan mereka memasuki ruang negosiasi setelah kuota delegasi utama terisi. Dari sisi pemerintah, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menegaskan komitmen Indonesia pada mekanisme pasar karbon yang adil dan berbasis ilmiah. Haruni Krisnawati, Staf Ahli Menteri, menyatakan bahwa Indonesia menolak aturan yang terlalu kaku seperti penyesuaian baseline otomatis, karena bisa merugikan proyek karbon berbasis alam seperti hutan gambut dan mangrove. 

 Namun, kritik dari aktivis tidak surut. Greenpeace Indonesia menyebut keterlibatan pelobi fosil sebagai bukti “corporate capture” bahwa kepentingan oligarki energi fosil mengarahkan negosiasi negara berkembang dalam forum iklim internasional. Arip Yogiawan dari Trend Asia menambahkan bahwa hadirnya pelobi industrial ini menunjukkan agenda ekstraktif lebih dominan daripada agenda keadilan iklim. Sementara itu, menurut laporan DW, CAN mengingatkan pemerintah Indonesia agar tidak menyuarakan kepentingan pelobi fosil yang hanya mengejar keuntungan finansial. 

 Di sisi lain, Indonesia juga menegaskan strategi ambisius di COP30. Pemerintah menargetkan transaksi karbon senilai Rp 16 triliun melalui mekanisme pasar karbon berkualitas tinggi. Staf delegasi menyatakan bahwa Indonesia menyiapkan sesi “Seller Meet Buyer” di Paviliun Indonesia untuk menjual karbon alam dan energi. 

Menurut Antara, Indonesia juga mendorong agar aturan Pasal 6.4 mencerminkan keadilan bagi negara berkembang. Haruni Krisnawati menyatakan bahwa mekanisme karbon global harus inklusif dan tidak memberatkan negara-negara dengan proyek alam berbasis mitigasi seperti hutan. Sebelum COP30 berlangsung, pemerintah juga menegaskan komitmen pengurangan emisi. Deputi Pengendalian Perubahan Iklim KLH/BPLH, Ari Sudijanto, menyatakan dalam pertemuan tingkat menteri pra-COP bahwa Indonesia tetap bersemangat dengan semangat “gotong-royong” global. 

 Meski demikian, kontroversi pemberian “Fossil of the Day” menimbulkan pertanyaan serius tentang integritas diplomasi iklim Indonesia. Beberapa pengamat menyatakan bahwa kritik ini bisa menurunkan kepercayaan internasional terhadap CAT (carbon-credit) dari Indonesia, serta mempertanyakan siapa yang sebenarnya diuntungkan dalam mekanisme pasar karbon. Bagi Indonesia, tantangan ke depan bukan hanya soal target finansial, tetapi juga soal menjaga transparansi dan legitimasi. Apakah pemerintah mampu menyeimbangkan kepentingan industri dengan tanggung jawab iklim, atau justru terperangkap dalam pengaruh korporasi fosil, akan sangat menentukan citra dan peran Indonesia di arsitektur iklim global.