Apa itu himikom?

Apa itu himikom?
Himikom adalah Himpunan Mahasiswa ilmu komunikasi , dimana didalamnya , terhimpun orang - orang dengan kemampuan dan kreativitas yang tinggi . dengan kredibilitasnya menjadikan himikom sebagai hima tervavorit di Universitas Bengkulu.

Latest Posts

Surga Tersembunyi di Tanah Hitam Bengkulu Utara

HIMIKOM

Desa Tanah hitam merupakan desa yang berada di Kec. Padang jaya Kabupaten Bengkulu Utara Provinsi Bengkulu memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan menjadi sebuah peluang usaha wisata.

(gambar air terjun curug 9)

Terlihat dari terdapat nya sebuah air terjun yang berada di kawasan hutan lindung, hutan alami bukit barisan yang menjadi tempat tersebut sebagai potensi wisata bagi desa Tanah Hitam. Air terjun curug 9 yang memiliki keindahan dengan 9 aliran air yang mengalir dan track menuju puncak yang menjadikan daya tarik wisatawan untuk datang berkunjung kesana. 

Tidak hanya itu, Pak Dedi selaku kepala desa Tanah Hitam juga mengatakan desa mereka memiliki hamparan sawah yang kurang lebih 48 hektar membentang yang memiliki keindahan tidak kalah dari air terjun Curug 9, dan perkebunan karet serta sawit yang menjadi mata pencaharian warga disana. Hanya saja akses menuju desa tersebut bisa dikatakan kurang layak, dengan jalan yang belum teraspal yang membuat sulitnya dan membuat perjalanan menjadi jauh. Untuk itu dengan segala potensi yang ada besar harapan pemerintah dapat ikut andil dalam perbaikan dan pengembangan agar dapat membuka dunia bahwa Bengkulu memiliki surga yang tersembunyi yang harus orang-orang ketahui.


penulis : mn

Badan lesu? Olahraga Obatnya, Manfaat Olahraga Bagi Tubuh Manusia

HIMIKOM

(sumber : Freepik)

Olahraga merupakan sebuah aktivitas fisik yang sangat diperlukan oleh tubuh manusia agar tetap sehat dan sangat penting untuk dilakukan secara rutin agar kesehatan dan kebugaran tubuh tetap terjaga. Meskipun tengah berada di himpitan kesibukan dan aktivitas sehari-hari, olahraga/aktivitas fisik ringan ini haruslah tetap dilakukan untuk menjaga kesehatan, terutama ketika berada di situasi cuaca yang tidak menentu seperti saat ini, yang terkadang panas dan tiba-tiba hujan. 

Meskipun beberapa orang mengatakan bahwa olahraga merupakan sebuah kegiatan yang melelahkan, namun dibalik itu semua, manfaat olahraga sangat dapat dirasakan oleh tubuh, seperti membentuk kekuatan serta kesehatan tubuh dan juga metabolisme tubuh menjadi kuat.

berikut adalah beberapa manfaat dari Berolahraga bagi tubuh seseorang, diantaranya adalah:

1. Menjaga kesehatan jantung

2. Menormalkan kadar kolesterol di dalam tubuh.

3. Membakar kalori di dalam tubuh

4. Membuat tubuh lebih bugar

5. Mencegah terjadinya obesitas

6. Mengurangi stres

(sumber : freepik)

Nah, itulah beberapa manfaat olahraga bagi tubuh, untuk itu sangat disarankan untuk dapat melakukan aktivitas olahraga ringan diantara sela-sela kesibukan yang ada agar kesehatan tubuh tetap terjaga.


penulis : MN

Sumber : kemenkes.co.id

SEMBELIT? INI DIA 5 REKOMENDASI BUAH UNTUK BANTU ATASI SEMBELIT !!

HIMIKOM

 

Susah BAB atau sembelit bisa menjadi masalah besar bagi sebagian orang, orang-orang yang mengalami sembelit biasanya disebabkan oleh kurang konsumsi serat, dalam hal ini mengonsumsi buah-buahan bisa dijadikan alternatif solusi untuk mengatasi sembelit. 

(sumber : Freepik.co)


Buah-buahan umumnya memiliki kandungan air dan serat yang baik untuk melancarkan pencernaan, tetapi dari banyaknya buah-buahan tersebut ada beberapa buah yang terkenal apabila dikonsumsi dapat melancarkan BAB salah satunya yaitu pepaya.

 Pepaya terkenal dapat melancarkan BAB karena khasiatnya yang tidak di ragukan lagi, tetapi sayangnya tidak semua orang hobi mengonsumsi buah pepaya karena baunya yang dianggap kurang sedap. Apakah kamu salah satunya? Jika iya,maka tenang saja.selain pepaya ada beberapa buah yang dapat membantu mengatasi susah BAB akibat sembelit .


 

1.Pepaya

Pepaya terkenal sebagai buah untuk melancarkan BAB dan hal ini sudah tidak perlu diragukan lagi, bahkan sebagian besar masyarakat pasti sudah mengetahuinya. Pepaya mengandung serat, folat, serta vitamin A,C, dan E yang mampu membantu melancarkan sistem pencernaan.Selain itu, pepaya juga mengandung papain dan pektin yang dinilai dapat membantu kelancaran pergerakan saluran pencernaan, sehingga bermanfaat melancarkan BAB. Tak heran jika buah ini sering disebut sebagai obat pencahar alami.

Tidak hanya memperlancar BAB, buah dengan rasa manis ini rupanya juga dapat membantu mengatasi gangguan pencernaan lain, seperti gejala irritable bowel syndrome atau sindrom iritasi usus besar (IBS).

2.Apel

 Apel merupakan salah satu buah pelancar BAB selain pepaya. Apel memiliki kandungan serat yang tinggi, di mana pada satu apel berukuran kecil (kurang lebih 200 gram) terdapat serat sebanyak 4 gram. Nutrisi ini bermanfaat membantu pembentukan feses sekaligus memicu BAB secara teratur.Apel juga mengandung serat larut bernama pektin yang terkenal akan efek pencaharnya. Pektin yang berada di dalam usus akan difermentasi oleh bakteri baik saluran cerna sehingga menghasilkan asam lemak rantai pendek.

Asam lemak tersebut akan menyerap banyak air ke usus sehingga dapat membantu melunakkan feses. Dengan begitu, gejala sembelit dapat mereda. Namun, pastikan Anda sudah mencuci apel dengan bersih sebelum mengonsumsinya, ya.

3.Jeruk

 Selain mengandung vitamin C yang cukup tinggi, jeruk juga diketahui kaya kaya akan serat larut (pektin) serta antioksidan naringenin (flavanol) yang bermanfaat untuk meningkatkan sekresi cairan ke dalam usus. Hasilnya, feses menjadi lebih lunak.Perlu diketahui pula, dalam satu buah jeruk (100 gram jeruk) terdapat sekitar 2,4 gram serat atau setara dengan hampir 10% asupan serat harian yang direkomendasikan. Anda dapat mengonsumsi jeruk secara langsung untuk mendapatkan serat dan vitamin C secara optimal.


4.  Kiwi

 Kiwi memiliki peran dalam melancarkan pencernaan sehingga bisa dimanfaatkan sebagai obat pencahar alami.Kiwi termasuk dalam golongan buah pelancar BAB karena memiliki kandungan serat yang tinggi, yaitu sebanyak 9% dalam satu buah.

Tidak hanya itu , buah kiwi juga mengandung enzim actinidin yang dapat memicu gerakan usus menjadi lebih optimal. Sehingga buang air besar pun akan menjadi lebih lancar dan teratur.


5.Pisang

 Bukan tanpa alasan pisang menjadi salah satu buah pelancar BAB. Pasalnya dalam 120 gram pisang matang mengandung 3 gram serat. Sebagian besar serat tersebut merupakan serat larut (pektin) yang baik untuk pencernaan.

Selain memperlancar BAB, pisang juga menjadi pilihan makanan untuk penderita diare. Pisang memiliki tekstur lembut sehingga mudah dicerna. Di samping itu, buah ini juga dapat membantu memenuhi kebutuhan elektrolit yang hilang akibat diare.

Namun, Anda tidak disarankan mengonsumsi pisang mentah karena mengandung tanin dan pati resisten amilase yang tinggi. Di mana kedua zat tersebut justru dapat memperburuk sembelit.


 Itulah tadi beberapa buah yang dapat membantu melancarkan BAB akibat sembelit,tetap jaga kesehatan dengan mengonsumsi makanan yang seimbangan agar memperoleh manfaat secara optimal dan jalani hidup sehat secara konsisten.


Penulis :Pipin 

Sumber : siloamhospitals.com 


KEMAH ORIENTASI MAHASISWA DAN PENGEMBANGAN KOMUNIKASI (KOMPAK) 2023

HIMIKOM

 


Jumat, 13 Oktober 2023

Agenda hari pertama dimulai pukul 06.00 WIB sampai pukul 07.00 WIB dengan melakukan rechecking peserta. Peserta yang hadir berjumlah 81 orang dari 82 orang yang mendaftar KOMPAK 2023. Agenda pembukaan KOMPAK 2023 dimulai pukul 08.30 WIB yang dipandu oleh Bertolemius Kusuma dan Agil Fitria sebagai Master of Ceremony (MC). Dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Rifki Noorfadhila Andrea, selanjutnya pembacaan doa yang dipandu oleh Muhammad Kevin Alfisyahrin Elvandry dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars HIMIKOM yang dipandu oleh Tesa Oktaviani sebagai dirigen. Acara dilanjutkan dengan penyampaiaan kata sambutan oleh Bima Tri Sakti selaku Ketua Panitia, Fachrul Prayoga selaku Ketua Umum HIMIKOM periode 2023, oleh Ibu Rasianna BR Saragih., S.Sos., M.Si. selaku Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi dan Bapak Dr. Mas Agus Firmansyah, S.Sos., M.Si. selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universtas Bengkulu yang sekaligus membuka acara KOMPAK 2023 secara resmi dengan pemotongan pita.

Peserta berangkat pukul 09.45 WIB dengan menggunakan tiga bus dan dua mini bus. Peserta tiba di lokasi pukul 11.35 WIB, kemudian peserta diarahkan untuk melakukan salat Jumat untuk peserta laki-laki dan salat Dzuhur untuk peserta perempuan. Kegiatan dilanjutkan dengan mendirikan tenda serta memberikan edukasi tata cara mendirikan tenda dengan benar yang berlangsung hingga pukul 15.00 WIB, setelah selesai peserta diberi waktu istirahat dan dilanjutkan dengan makan bersama. Pukul 15.50 WIB peserta diarahkan kembali untuk membuat jalur perairan di sekitar tenda hingga pukul 17.00 WIB. Lalu peserta mengikuti kegiatan ice breaking yakni random play dance selama 30 menit. Selanjutnya peserta diberi waktu 30 menit untuk mandi dan beristirahat, kemudian pukul 18.00 WIB peserta diarahkan ke masjid untuk melaksanakan salat Magrib.

Agenda selanjutnya peserta diarahkan bersiap-siap makan malam dengan didampingi oleh tutor gugus masing-masing. Setelah itu peserta diarahkan untuk melaksanakan ibadah salat Isya yang didampingi panitia. Pukul 20.00 WIB dilanjutkan diskusi dengan perangkat desa yang disampaikan langsung oleh Bapak Sutisno selaku Kepala Dusun I Batu Layang yang


dipandu oleh Bertolemius Kusuma sebagai moderator, peserta diberikan pemahaman mengenai adat, budaya, norma, dan pembangunan Desa Batu Layang yang berfungsi sebagai sarana menyambung silaturahmi dengan warga Desa Batu Layang, agenda ini berakhir pukul 21.30 WIB dan peserta diarahkan untuk beristirahat di tenda masing-masing. Lalu panitia melakukan evaluasi kegiatan pukul 00.00 WIB hingga pukul 00.30 WIB.

 

Sabtu, 14 Oktober 2023

Hari kedua dimulai pukul 00.30 WIB dengan agenda briefing untuk mengadakan kontemplasi 1. Kontemplasi 1 dimulai pukul 01.30 WIB dengan penanggungjawab Muhammad Abiyyu dari Ilmu Komunikasi angkatan 2018. Setelah itu, seluruh peserta KOMPAK 2023 mendapatkan cooling down yang berfungsi sebagai penenang setelah kontemplasi 1. Pukul 03.35 WIB peserta diarahkan kembali untuk beristirahan di tenda masing-masing.

Peserta dibangunkan kembali untuk melaksanakan salat Subuh pukul 04.45 WIB. Pukul

06.45 WIB seluruh peserta KOMPAK 2023 berkumpul di lapangan untuk melaksanakan senam pagi yang didampingi oleh panitia. Selanjutnya seluruh peserta diminta untuk menyiapkan perlengkapan mandi dan peserta diarahkan untuk mandi, setelah itu peserta diarahkan kembali ke tenda untuk sarapan pagi. Pukul 09.00 WIB seluruh peserta KOMPAK 2023 dikumpulkan di lapangan untuk mempersiapkan agenda selanjutnya yaitu rally post. Tepat pukul 09.30 WIB peserta KOMPAK 2023 menjalankan rally post secara berurutan. Peserta yang pertama kali menjalankan rally post adalah kelompok 1 dan kelompok 2, lalu diakhiri oleh kelompok 8 dan kelompok 9. Rally post berakhir pukul 16.30 WIB.

Setelah rally post berakhir, seluruh peserta diarahkan untuk membersihkan diri dan salat Asar di masjid. Pukul 18.00 WIB peserta diarahkan untuk salat Magrib di masjid, kemudian dilanjutkan dengan makan malam bersama. Saat memasuki waktu salat Isya, peserta diarahkan untuk melaksanakan salat dengan mempersiapkan alat salat. Agenda selanjutnya malam keakraban peserta yang berisi pemutaran video dari Komunitas Communication Cinematography (COMMA) yang dipandu oleh Randy Pratama Asjon sebagai Master of Ceremony (MC) nonformal, agenda ini berlangsung pukul 19.30 WIB hingga pukul 20.00 WIB. Kemudian dilanjutkan dengan kontemplasi 2 yang dimulai dari pukul 20.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB, kegiatan ini berisi penyampaian materi dari Hairian Fasi selaku Ketua Umum HIMIKOM periode 2019 yang dipandu oleh Bertolemius Kusuma sebagai moderator. Tujuan dari kontemplasi 2 ini adalah terciptanya mahasiswa Ilmu Komunikasi yang kompeten dan memberikan renungan kepada peserta akan pentingnya kekeluargaan khususnya di dalam keluarga besar Ilmu Komunikasi. Setelah kontemplasi 2 selesai, peserta diarahkan untuk beristirahat di tenda masing-masing.


Minggu, 15 Oktober 2023

Pada hari ketiga peserta dibangunkan pukul 04.45 WIB untuk melaksanakan salat Subuh. Agenda selanjutnya adalah senam pagi, setelahnya peserta diarahkan untuk mengambil perlengkapan mandi dan bergerak menuju irigasi untuk mandi dari pukul 07.10 WIB hingga pukul 09.00 WIB kemudian dilanjutkan dengan sarapan pagi.

Agenda selanjutnya adalah penelitian yang dilakukan pukul 09.00 WIB, dalam kegiatan penelitian ini seluruh peserta dibagi menjadi dua kelompok, kelompok pertama melakukan diskusi tentang inovasi yang diberikan terhadap kekurangan program kerja yang ada di desa, materi ini disampaikan oleh Bapak Agus Rahmani selaku Sekretaris Desa Batu Layang dan dilanjutkan dengan agenda diskusi, setelah berdiskusi para peserta mempresentasikan hasil dari diskusi tersebut. Kelompok kedua melakukan praktik langsung terhadap sistem pertanian di Desa Batu Layang, dimulai dari para peserta berkunjung ke tempat pengambilan pupuk dan benih jagung, selanjutnya peserta diarahkan ke lahan pertanian salah satu warga. Setelah sampai di lahan milik warga peserta mendengarkan penjelasan singkat dari pemilik ladang tentang bagaimana cara menanam benih jagung dengan benar dan dilanjutkan melakukan praktik langsung, hingga pukul 14.00 WIB.

Pada pukul 14.00 WIB peserta melanjutkan agenda bakti sosial ke masyarakat, para peserta diarahkan untuk berinteraksi dengan warga dan melakukan pemungutan sampah di area lingkungan warga sekitar dan lapangan perkemahan, kemudian peserta laki-laki diarahkan untuk mengumpulkan kayu bakar di sekitar lokasi perkemahan. Bakti sosial berakhir pukul 15.30 WIB dan dilanjutkan dengan salat Asar. Kemudian pukul 16.30 WIB, peserta melanjutkan agenda yaitu games yang melibatkan peserta, panitia, dan senior.

Setelah games berakhir perserta diarahkan untuk mandi dan salat Magrib, kemudiaan dilanjutkan dengan makan malam pukul 19.00 WIB. Agenda selanjutnya peserta diarahkan untuk menulis surat cinta yang ditujukan untuk satu orang panitia. Pukul 19.30 para peserta diarahkan ke masjid untuk salat Isya, agenda selanjutnya adalah penampilan kreatifitas peserta yang dijadwalkan pukul 20.30 WIB yang dipandu oleh Nadya Febysari dan Randy Pratama Asjon sebagai Master of Ceremony (MC). Kegiatan ini diawali dengan penyampaiaan kata sambutan oleh Kepala Desa Batu Layabg Bapak Muksin, Bima Tri Sakti selaku Ketua Panitia, dan Fachrul Prayoga selaku Ketua Umum HIMIKOM periode 2023. Acara malam puncak ini dihadiri oleh perangkat dan warga desa, acara dilanjutkan dengan penampilan kreatifitas dari setiap kelompok. Penampilan kreatifitas ini berakhir pada pukul 22.45 WIB. Agenda selanjutnya adalah top secret yang bertujuan sebagai hiburan untuk panitia, peserta, senior, dan alumni. Top secret berakhir pukul 23.30 WIB, selanjutnya peserta diarahkan untuk istirahat di tenda masing-masing.


Senin, 16 Oktober 2023

Agenda di hari keempat diawali dengan briefing kontemplasi 3 pukul 02.00 WIB. Kegiatan dilanjutkan dengan kontemplasi 3 dari pukul 03.00 WIB hingga 04.45 WIB, dengan penanggungjawab Ary Mufti Insan Nanda dari Ilmu Komunikasi angkatan 2019. Setelah itu peserta diarahkan untuk salat Subuh ke masjid.

Pada pukul 06.00 WIB peserta,panitia dan senior bergotong royong membersihkan area KOMPAK hingga pukul 11.00 WIB. Agenda selanjutnya pukul 13.10 WIB adalah penutupan KOMPAK 2023 yang dipandu oleh Bertolemius Kusuma dan Agil Fitria sebagai Master of Ceremony (MC) formal, dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Perdi Danata, selanjutnya pembacaan doa yang dipandu oleh Muhammad Kevin Alfisyahrin Elvandry dan dilanjutkan dengan menyanyikan Mars HIMIKOM yang dipandu oleh Nurul Adzkia sebagai dirigen. Acara dilanjutkan dengan penyampaiaan kata sambutan oleh Bima Tri Sakti selaku Ketua Panitia, Fachrul Prayoga selaku Ketua Umum HIMIKOM Periode 2023 sekaligus menutup kegiatan KOMPAK secara resmi. Dilanjutkan dengan kata sambutan dari kepala Desa Batu Layang yang diwakili oleh Bapak Agus Rahmani selaku sekretaris Desa Batu Layang, Ketua Karang Taruna desa Batu Layang Bapak Hardi dan Ketua DPD Desa Batu Layang Bapak Kasmadi, selanjutnya penyerahan plakat dan cenderamata kepada perangkat desa dan warga Desa Batu Layang.

Agenda selanjutnya pemasangan badge secara simbolis yang diwakilkan oleh Muhammad Firas Al Kindi dan Dwi Puspita Sari selaku perwakilan angkatan Ilmu Komunikasi 2023 yang dipasang oleh Ketua Umum Himikom Fachrul Prayoga, yang dipandu oleh Bertolemius Kusuma dan Agil Fitria Nurjanah sebagai Master of Ceremony (MC) nonformal. Selanjutnya pengumuman pemenang yel-yel terbaik dimenangkan oleh kelompok 2, kelompok terbaik dimenangkan oleh kelompok 4, dan penampilan kreativitas kelompok terbaik dimenangkan oleh kelompok 1. Dilanjutkan dengan pengumuman pemenang games pertama adalah kelompok 9, pemenang games kedua gugus 4 dan pemenang games ketiga gugus 7, dan terakhir pengumuman 9 kategori gugus. Setelah itu penobatan Putra dan Putri KOMPAK 2023 yang jatuh kepada Azzam Rafid Khairi sebagai Putra KOMPAK 2023 dan Nada Hafiyah Klariesha sebagai Putri KOMPAK 2023. Setelah agenda penutupan selesai, peserta pulang menggunakan tiga bus pukul 15.00 WIB, setelah sampai di Universitas Bengkulu, panitia melakukan absensi kepada peserta dan peserta langsung diarahkan untuk pulang ke rumah masing-masing.






PMO 2023

HIMIKOM

 PELATIHAN MANAJEMEN ORGANISASI

“Comuniverse”



Waktu Dan Kegiatan

Kegiatan Pelatihan Manajemen Organisasi ini dilaksanakan pada : hari, tanggal : Sabtu dan Minggu, 4 dan 5 November 2023 tempat : Balai Raya Semarak

Hari pertama

Sabtu, 5 November 2023

Pembukaan acara Pelatihan Manajemen Organisasi 2023 diselenggarakan di Balai Raya Semarak, Bengkulu. Peserta yang hadir berjumlah 76 dari 90 peserta yang mendaftar PMO 2023. Acara dimulai pukul 08.37 WIB dan diikuti oleh mahasiswa baru Ilmu Komunikasi 2023 serta para tamu undangan. Acara pembukaan dipandu oleh Nindya Keisha serta Bertolemius Kusuma sebagai Master of Ceremony (MC) formal. Acara dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al- Qur’an dan sari tilawah oleh M Zaidan Musyaffa dan Zharifah Namora Tanjung. Dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars HIMIKOM yang dipandu oleh Tesa Oktaviani sebagai dirigen, dan pembacaan doa oleh Kevin Elvandry. Acara dilanjutkan dengan penyampaian kata sambutan oleh M Kemal Tarikh selaku Ketua Panitia Pelatihan Manajemen Organisasi 2023 dan Fachrul Prayoga selaku Ketua Umum HIMIKOM periode 2023 sekaligus membuka acara secara simbolis

Acara dilanjutkan dengan penyampaian materi Kepemimpinan yang disampaikan oleh Ary Mufti Insan Nanda. Sebelum masuk ke materi, Pemateri melakukan sesi Pre – Test dan peserta yang berhasil menjawab Pre – Test adalah Tyas Laila Shar’e Wibowo, Aprilia Dyah C, Gina Aprilia, Azzam Rafid, Nafta Zaifa Isabita pukul 09.03 WIB. Setelah pemateri memaparkan materi, dilakukan sesi tanya jawab. Di sesi tanya jawab terdiri atas Dwi Rahmansyah, Dimas Ade, dan Dini Hutagalung yang berhasil menjawab pertanyaan dari pemateri. Sesi terakhir dari materi kepemimpinan adalah Post - Test. Di sesi ini, Sheisa, Richard, dan Meista berhasil menjadi pemenang. Materi kepemimpinan selesai pukul 10.07 WIB

Setelah materi kepemimpinan telah berakhir, panitia melakukan Clear Area pukul 10.10 WIB. Pemateri kedua menuju ke panggung. Materi kali ini disampaikan oleh Yolanda Rahmi dengam membawakan materi “Surat-menyurat”. Materi kali ini terdapat sesitanya jawab pukul 10.59 WIB. Ketika saat materi surat- menyurat, mahasiswa baru yang mengajukan pertanyaan terdiri atas Gina Aprilia,

 

Ayudia Martnice, Irene Febyanti, Nur Fitria, dan Syahida. Materi surat-menyurat berakhir pukul 11.18 WIB. Setelah penyampaian materi surat-menyurat berakhir, panitia melakukan Clear Area pukul 11.11 WIB.Acara dilanjutkan dengan materi ketiga yaitu, materi keuangan yang disampaikan oleh Kamilah Astari. Materi keuangan dimulai pukul 11.13 WIB. Lalu dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Namun, sesi kali ini para peserta yang diajukan pertanyaan oleh pemateri mengenai pemahaman peserta terhadap materi yang telah disampaikan. Peserta yang diajukan pertanyaan adalah Luthfiah Rossa, Nur Fitria dan Tyas Laila Shar’e Wibowo. Materi surat – menyurat berakhir pukul 11.55 WIB.

Pada pukul 11.58 WIB peserta diarahkan untuk melakukan kegiatan ISHAMA . Dilanjutkan dengan sesi Ice Breaking & Games. Sesi ini berlangsung pukul

13.00 WIB. Sesi IceBreaking dipandu oleh Gina Sonia Lorenza dan Nyimas Alda. Sesi ini berakhir pukul 13.38 WIB

Setelah Sesi Ice Breaking berakhir, Dilanjutkan dengan materi “Manajemen Konflik” yang disampaikan oleh Meigi Dio Spingte. Penyampaian materi ini dimulai pada pukul 13.40 WIB, Lalu dilanjutkan dengan sesi implementasi pada pukul 14.40 WIB. Materi ini berakhir pada pukul 15.00 WIB. Kegiatan terakhir pada hari pertama ditutup dengan foto bersama di photobooth pada pukul 15.30 WIB.

Pada pukul 11.58 WIB peserta diarahkan untuk melakukan kegiatan ISHAMA dan berakhir pada pukul 13.00 WIB. Dilanjutkan dengan sesi Ice Breaking & Games. Sesi ini berlangsung pada pukul 13.00 WIB s.d 13.38 WIB. Sesi Ice Breaking dipandu oleh Gina Sonia Lorenza dan Nyimas Alda.

Setelah Sesi Ice Breaking berakhir, Dilanjutkan dengan materi “Manajemen Konflik” yang disampaikan oleh Meigi Dio Spingte. Penyampaian materi ini dimulai pukul 13.40 WIB, Lalu dilanjutkan dengan sesi implementasi pukul 14.40 WIB. Materi ini berakhir pukul 15.00 WIB. Kegiatan terakhir hari pertama ditutup dengan foto bersama di photobooth pukul 15.30 WIB.



Hari Kedua

Minggu, 5 November 2023

Acara hari kedua diawali dengan re-check in peserta pukul 08.05 WIB. Peserta yang hadir berjumlah 74 dari 90 peserta yang mendaftar PMO 2023. Pukul 08.20 WIB, Pelatihan Manajemen Organisasi dibuka dengan sesi Ice Breaking yang dipandu oleh Gina Sonia Lorenza dan Nyimas Alda. sesi ini, Peserta yang berpartisipasi terdiri atas Irene Febyanti , Tyas Laila Shar’e Wibowo, dan Nafta Zaifa Isabita. Acara selanjutnya dilanjutkan dengan sesi games pukul 08.28 WIB. games hari kedua, berhasil dimenangkan oleh kelompok 9 sebagai peraih juara pertama dan kelompok 7 sebagai juara kedua. Sesi games selesai pukul 09.20 WIB. Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Fahri Radez Mukti yang membawakan materi mengenai “Analisis SWOT”. Peserta melakukan sesi tanya jawab bersama pemateri, diantaranya adalah Dwi Rahmansyah, Dimas Ade, Ariel Darma Yendi, serta Refina Maharani Salim. Materi analisis SWOT berakhir pukul 10.00 WIB.

Acara selanjutnya adalah Coffee Break pukul 10.00 WIB. Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi “Teknik Sidang” dari Irwan Triadi yang dimulai pukul 10.34 WIB. Peserta diminta untuk menjawab pertanyaan dari pemateri mengenai materi yang telah disampaikan. Materi kali ini, peserta yang dapat menjawab pertanyaaantersebut adalah Nafta Zaifa Isabita, Tyas Laila Shar’e Wibowo, dan Ayudia Martnice.Serta ada pula yang mengajukan pertanyaan kepada pemateri mengenai teknik sidang. Diantaranya terdapat Azzam Rafid, Ariel Darma Yendi dan Ayudia Martnice. Setelah sesi tanya jawab berakhir, acara dilanjutkan dengan melakukan praktik sidang yang dilakukan oleh beberapa perwakilan peserta yang berfungsi sebagai presidium sidang. Praktik sidang ini dimulai pukul 11.42 WIB. Lalu,selama kegiatan sidang berlangsung, peserta yang melakukan interupsi diantaranya adalah Taqiy, Dwi Rahmansyah, Dimas Ade, Ikbal, Richard, Dini Hutagalung, Irene Febyanti dan Dwiki Ilham Rizki Ramadhan. Materi teknik sidang ini berakhir pukul 12.15 WIB.

Selanjutnya peserta diarahkan untuk melakukan ISHAMA. Sesi ISHAMA selesai pukul 13.17 WIB. Dilanjutkan dengan Ice Breaking. Sesi kali ini, peserta yang tampil kedepan terdiri atas Tyas Laila Shar’e Wibowo, Gilang Alfaraby, Ikbal, dan Rere. Sesi selanjutnya dilanjutkan dengan pembuatan kliping yang dimulai pukul 13.30 WIB. Lalu peserta memaparkan hasil kliping mereka selama 20 menit. Pemateri terakhir di hari kedua disampaikan oleh Satrian Wibianto yang dimulai pukul 15.00 WIB dan berakhir pukul 16.00 WIB.

Penutupan acara Pelatihan Manajemen Organisasi 2023 dimulai pukul 16.30 WIB yang dipandu oleh Bertolemius Kusuma dan Nindya Keisha sebagai Master of Ceremony (MC) formal dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Mars HIMIKOM yang dipandu oleh Gina Sonia Lorenza. Dilanjutkan dengan laporan kegiatan oleh M Kemal Tarikh selaku Ketua Panitia PMO 2023 dan kata sambutan oleh Fachrul Prayoga selaku Ketua Umum HIMIKOM Periode 2023 sekaligus menutup agenda PMO 2023 secara resmi. Kemudian pembacaan doa oleh Muhammad Zaidan Musyaffa. Selanjutnya, dilanjutkan dengan pengumuman Putra dan Putri PMO 2023. Kemudian pemasangan selempang kepada putra dan putri PMO 2023 yaitu Dwi Rahmansyah dan Nafta Zalfa Tsabita. Acara dilanjutkan dengan evaluasi panitia yang dimulai pukul 18.05 WIB. Setelah evaluasi berakhir semua peserta dan tamu undangan diarahkan untuk meninggalkan lokasi. Acara selesai pukul 19.34 WIB



Mari Kenakan Batik di Hari Batik Nasional

HIMIKOM


Hari ini, Senin (10 Februari), Indonesia merayakan Hari Batik Nasional. Hari ini diperingati untuk meningkatkan kebanggaan masyarakat Indonesia terhadap kekayaan budayanya, termasuk batik. Batik sendiri dikenal sebagai negara yang kaya akan budaya. Tidak hanya di Indonesia, batik Indonesia juga dikenal di seluruh dunia sebagai warisan berharga.

Sejarah momen ini tidak terlepas dari pengakuan UNESCO terhadap batik sebagai warisan budaya takbenda pada tahun 2009. Keputusan itu diambil pada sidang ke-2 Intergovermental Committee on Intangible Cultural Heritage (Komite Antarpemerintah tentang Benda Warisan Budaya Takbenda) di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, 2 Oktober 2009.

Setiap daerah di Indonesia memiliki batik dengan ciri khas masing-masing, termasuk Bengkulu. Bengkulu memiliki batik dengan nama yaitu batik besurek, yang berartikan tulisan tulisan kaligrafi arab dan terkadang ada gambar bunga rafflesia yang merupakan bunga endemik asli dari Bengkulu. 

Batik sendiri dianggap sebagai perekat bangsa dan simbol persatuan. Batik seolah menghilangkan kelas sosial di masyarakat karena nilai-nilai persahabatan yang dibawanya. Hari Batik Nasional merupakan cara paling tepat untuk melestarikan jati diri bangsa. Batik sendiri merupakan teknik tradisional dekorasi atau lukisan pada kain. Anda bisa memakai batik kapan saja, di mana saja.

Di zaman modern ini, batik tidak hanya sekedar kain yang digunakan untuk acara formal dan informal. Anda bisa memakainya setiap hari. Beberapa komunitas dan aktivis juga mengkampanyekan penggunaan batik dalam aktivitas sehari-hari.



 Selamat Hari batik nasional!



sumber : cnn.indonesia

penulis : mn

WELCOME TO COMMUNICATION (WTC) 2023

HIMIKOM


Sabtu, 9 September 2023


   Pembukaan acara Welcome to Communication 2023 diselenggarakan di International Meeting Room, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu. Acara dimulai pukul 08.10 WIB dan diikuti oleh seluruh mahasiswa baru Ilmu Komunikasi 2023 serta para tamu undangan. Acara pembukaan dipandu oleh Muhammad Ifandi Mahendra dan Era Purwanti sebagai Master of Ceremony (MC) formal, dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan sari tilawah oleh Rifky Noorfhadilah Andera dan Zharifah Namora Tanjung. Dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars HIMIKOM yang dipandu oleh Anindya Viola Azzahra sebagai dirigen, dan pembacaan doa oleh Perdi Danata. Acara dilanjutkan dengan penyampaian kata sambutan oleh Muhamad Ravie selaku Ketua Panitia Welcome to Communication 2023 dan Fachrul Prayoga selaku Ketua Umum HIMIKOM periode 2023. Kata sambutan dilanjutkan oleh Ibu Rasianna Br Saragih, S.Sos, M.Si selaku Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi dan Bapak Dr. Mas Agus Firmansyah, M.Si selaku Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan FISIP Universitas Bengkulu yang sekaligus membuka acara Welcome to Communication 2023. 

  Setelah pembukaan, acara dilanjutkan dengan kegiatan kunjungan media yang diikuti oleh seluruh mahasiswa baru Ilmu Komunikasi 2023 yang berlokasi di Stasiun TVRI Bengkulu dan Rakyat Bengkulu (TV & Koran). Seluruh mahasiswa baru Ilmu Komunikasi 2023 berangkat menuju lokasi kunjungan Media menggunakan Bus pukul 09.50 WIB dan pulang kembali ke lokasi pukul 11.30 WIB. Setelah kegiatan kunjungan media, kegiatan dilanjutkan dengan ISAMA hingga pukul 13.00 WIB. Acara dilanjutkan dengan kegiatan WTC Talk Show yang dimulai pukul 13.25 WIB. Acara WTC Talk Show tahun ini mengundang narasumber dari salah satu alumni mahasiswa Ilmu Komunikasi angkatan 2016, Izon Ramadani. Acara WTC Talk Show berakhir pukul 14.25 WIB dan dilanjutkan dengan kegiatan debate yang dipandu oleh Aditya Anugrah. kegiatan debate mengundang 2 juri, yaitu Fhatiyyah Jannah dan Adilah Khaira Amini. Acara debate berakhir pukul 16.30 WIB dan acara Welcome to Communication 2023 hari pertama diakhiri dengan sharing session di Pelataran FISIP Universitas Bengkulu hingga pukul 17.00 WIB.


Minggu, 10 September 2023



  Agenda hari kedua diawali dengan sharing session pukul 07.55 WIB sekaligus penilaian yel–yel dari setiap kelompok di Pelataran GB II UNIB. Peserta yang hadir berjumlah 91 dari 97 peserta yang mendaftar WTC 2023. Pada pukul 08.30 WIB kegiatan Welcome to Communication 2023 dibuka dengan penampilan kreativitas kelompok mahasiswa yang berupa pentas seni oleh seluruh mahasiswa baru Ilmu Komunikasi 2023 yang diselenggarakan di Pelantaran GB II UNIB. Pada pukul 10.30 WIB mahasiswa baru diminta untuk mengganti pakaian warna sesuai dengan warna gugus yang telah ditentukan dan acara selanjutnya akan dilanjutkan dengan sosialisasi HIMIKOM. Pada Pukul 11.00 WIB dilanjutkan dengan Sosialisasi HIMIKOM oleh Ketua Umum, Sekretaris Umum, Bendahara Umum, Wakil Bendahara Umum, serta Badan, Bidang, dan Kesekretariatan yang berada di bawah naungan HIMIKOM serta pembacaan Amanat Muker. Pada pukul 13.00 WIB ISAMA dan dilanjutkan dengan membuat kliping tentang sosialisasi HIMIKOM. Mahasiswa baru Ilmu Komunikasi mengerjakan kliping dengan kreatifitas dari masing-masing gugus, pengerjaan kliping selesai pada pukul 14.40 WIB.

  Agenda selanjutnya adalah rally post yang dimulai pada pukul 15.00 WIB. Mahasiswa akan mendatangi setiap pos yang tertera pada peta yang telah dibagikan. Rally post berlokasi  di Parkiran GB II, kantin, dan area Danau Inspirasi UNIB. Rally post berlangsung kurang lebih 3 Jam dan selesai pada pukul 18.15 WIB. Setelah itu, dilanjutkan dengan ISAMA dan berganti pakaian untuk acara penutupan yaitu malam puncak Welcome to Communication 2023.

  Penutupan acara Welcome to Communication 2023 dimulai pada pukul 19.30 WIB yang dipandu oleh Muhammad Ifandi Mahendra dan Era Purwanti sebagai Master of Ceremony (MC) formal dan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Mars HIMIKOM. Dilanjutkan kata sambutan oleh Muhamad Ravie selaku Ketua Panitia WTC 2023 dan kata sambutan oleh Fachrul Prayoga selaku Ketua Umum HIMIKOM Periode 2023 sekaligus menutup agenda WTC 2023 secara resmi. Kemudian pembacaan doa oleh Perdi Danata. Agenda terakhir dari WTC 2023 yaitu malam puncak yang dimulai pukul 20.05 WIB. Agenda ini dihadiri oleh peserta, pengurus HIMIKOM, senior dan alumni Ilmu Komunikasi UNIB. Malam Puncak dipandu oleh Herlin Nisa Merdianti dan Muhammad Kevin Alfisyahrin Elvandry selaku pembawa acara hiburan. Diawali dengan give away dari sponsor, pengumuman gugus terbaik serta pengumuman putra dan putri WTC 2023. Kemudian pemasangan selempang dari putra dan putri WTC 2022 yaitu Muhamad Ravie dan Elsa M. Cik Nur kepada putra dan putri WTC 2023 yaitu Ariel Darma Yendi dan Dini Hutagalung. Agenda dilanjutkan oleh penampilan Band Eldentic. Agenda malam puncak selesai pukul 21.30 WIB, semua peserta dan tamu undangan diarahkan untuk meninggalkan lokasi.

10 Negara Tawarkan Ekowisata Terbaik di Dunia, Indonesia Termasuk

HIMIKOM

Isu-isu kerusakan lingkungan sangat penting untuk diketahui oleh para pelancong ketika datang ke destinasi wisata yang akan dikunjungi. Sudah Banyak masyarakat yang menjadi lebih sadar akan lingkungan, terutama ketika akan bepergian ke wisata alam. 

(sumber : Freepik.com)


Ada banyak cara untuk bepergian ke destinasi yang lebih ramah lingkungan dengan cara menaiki kendaraan umum seperti kereta api, bus, maupun kendaraan umum lainnya. 

Ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk menjadi turis yang lebih baik. Dan sekarang, banyak sekali komunitas maupun organisasi yang ingin menghargai satwa liar, mendukung komunitas pecinta alam, dan membatasi dampak lingkungannya, sehingga memiliki destinasi yang lebih mengedepankan ekowisata. 

Forbes Advisor telah mengembangkan indeks ekowisata untuk membantu wisatawan menentukan lokasi terbaik yang menawarkan pengalaman akan sadar kepada lingkungan atau ekowisata. 

Indeks tersebut mengukur berbagai faktor, termasuk jumlah spesies hewan dan tumbuhan, dan spesies yang dilindungi per 10 km persegi, persentase daratan yang dilindungi, jumlah Situs Warisan Alam UNESCO, emisi CO2 per kapita, dan kinerja lingkungan secara umum, seperti kualitas udara. 

Dari hasil analisis data tersebut, negara Brasil menduduki posisi tertinggi dalam indeks ekowisata. Peringkat ini dibagi ke dalam berbagai kategori guna membantu merencanakan petualangan ramah lingkungan berikutnya. 

Australia memiliki jumlah situs warisan dunia UNESCO terbanyak, sedangkan Brasil tampaknya memiliki tingkat keanekaragaman hayati yang tertinggi, dan Singapura paling kaya akan alam. Untuk persentase terbesar lahan lindung, Bhutan menempati posisi teratas, dan Yunani adalah negara dengan peringkat tertinggi di Eropa.

Berikut ini 10 destinasi teratas untuk kategori ekowisata menurut Forbes Advisor:

1. Brasil (skor indeks: 94,9)

2. Meksiko (skor indeks: 86)

3. Australia (skor indeks: 84)

4. Ekuador (skor indeks: 82,1)

5. Kosta Rika (skor indeks: 81,2)

6. Bhutan (skor indeks: 81)

7. Peru (skor indeks: 81)

8. Indonesia (skor indeks: 80,1)

9. Panama (skor indeks: 79,6)

10. Tanzania (skor indeks: 79,3)


penulis : Assyifa

Sumber : kompas.co

Perlukah Validasi?

HIMIKOM

 Perlukah Validasi?

Oleh: Wahyuni Fitri


  Psikiater dan psikolog semakin banyak dicari bahkan beberapa tahun ke depan

pekerjaan di bidang kesehatan jiwa ini akan dimasukkan ke dalam instansi-instansi

masyarakat, seperti contoh di perusahaan agar pegawai lebih mudah untuk berkonsultasi.

  Bila kita telaah maka masalah kesehatan jiwa ini sudah menjadi hal yang sangat serius

sekarang. Membahas kesehatan mental sebenarnya sudah sangat sering namun tidak bisa

diberhentikan karena lonjakan kasus kesehatan mental terus meningkat terutama seiring

berkembangnya teknologi. Ketika seseorang menuntut dirinya sendiri untuk selalu

berpikir dan bersikap positif, serta menolak emosi negatif, hal inilah yang akan

berdampak buruk bagi kesehatan mental. Sehingga akan terbentuklah pribadi palsu yang

tidak dapat merealisasikan emosinya, ketika marah tidak boleh marah, ketika tersinggung

tidak boleh tersinggung. Padahal akan lebih mudah untuk menerima saja dan akui apa

yang dirasakan daripada memanipulasinya. Kehidupan adalah 10% tentang apa yang

terjadi pada kita dan 90% lain nya tentang bagaimana reaksi kita terhadap apa yang

terjadi.

  “Pengakuan” satu kata tapi sangat berpengaruh bagi kehidupan manusia. Mungkin

kita pernah melihat orang-orang yang sangat aktif di media sosial bukan untuk sesuatu

hal yang penting, tapi sekedar mem-posting apa makanannya hari ini atau sekarang

sedang melakukan aktivitas apa yang semestinya orang lain tidak perlu tahu. Namun,

ketika ditanya mereka akan sontak menjawab itulah kegunaan sosial media. Atau

mungkin kita tidak asing dengan kalimat ini, “ ingin membanggakan kedua orang tua”,

sebenarnya tidak ada yang salah dengan kalimat tersebut. Namun, jika kita lihat pada

kenyataannya refleksi dari membanggakan tersebut adalah pengakuan. Karena mentalitas

yang haus akan pembuktian dan validasi terus tumbuh di generasi sekarang, seakan-akan

hidup adalah bagaimana kita diakui orang.

  Banyak orang berlomba-lomba mem-posting kegiatan di media sosial yang pada

dasarnya hanya untuk kepuasan pribadi. Padahal semakin banyak yang orang lain tahu

tentang diri kita, maka akan semakin tidak tenang hidup kita. Sebagai contoh ketika

seseorang mem-posting foto baru di Instagram kemudian ada komentar yang kurang enak

dibaca sehingga membuat si pemilik foto kesal, begitulah contoh dari kegunaan sosial

media semua orang berhak dan bebas untuk berpendapat. Terkadang apa yang kita lihat

di sosial media dengan di kenyataannya tidak sesuai dengan ekspektasi, hal ini

dikarenakan orang-orang hanya berlomba-lomba untuk mendapatkan pengakuan. Apa

yang kamu tampakkan maka itulah yang akan menggerakkan jari-jari dan mulut orang

lain. Kekuasaan sosial media juga sangat berpengaruh, sekarang untuk sekedar

mengumpulkan masa tidak harus melakukan demo, cukup buat petisi dan disetujui oleh

banyak orang.

  Sering kali antara etika dan kenyataan, apa yang benar, dan apa solusinya, sulit di

seimbangkan. Ketika seseorang memiliki suatu masalah maka yang orang ini lakukan

adalah membagikan masalahnya di sosial media, diawali dengan bercerita mengenai

masalahnya kemudian mencurahkan apa yang ia rasakan. Terkadang orang-orang seperti

ini adalah orang yang haus akan pengakuan, dia tidak memiliki banyak bukti untuk

dukungan maka dari itu ia mencari rombongan lewat sosial media. Mereka akan

cenderung menghindar dan terus mencari dukungan atas kesalahan yang mereka benarkan

daripada mencari solusi dan menghadapi masalah tersebut. Padahal ketika kamu mulai

mengumbar masalah mu, 80% orang tidak akan peduli 20% sisanya senang kamu

memiliki masalah dan pada kenyataannya hidup akan jauh lebih tenang ketika orang lain

tidak banyak tahu tentang kita. Tanpa kamu sadari ketamakan dan keserakahan mu akan

sesuatu itu membuat kamu mengorbankan dan menyakiti diri mu sendiri bahkan orang

lain demi memenuhi pengakuan tersebut.

  Bagaimana menghadapi kritik dari orang lain? ketika kamu di kritik mulailah

untuk menyadari apakah kritikan tersebut benar. Jika kritik tersebut benar jadi kan

pembelajaran untuk mu. Tapi, jika kritik tersebut salah maka hidup mu akan baik-baik

saja karena yang rugi adalah mereka yang memberikan persepsi yang salah tentang diri

kamu karena kebenarannya sendiri tidak berubah, jadi ketika orang lain memberikan

kritik kepada kita dan ternyata kritik tersebut tidak benar adanya maka yang rugi adalah

mereka. Se mudah itulah cara berpikir untuk menjaga agar hidup tetap tenang. Hanya ada

satu cara untuk menghindari kritik, yaitu tidak melakukan apa-apa, tidak mengatakan apa-

apa, dan tidak menjadi apa-apa. lebih baik diam terlihat kosong daripada banyak bicara

sehingga kelihatan bodohnya. Dan pikirkan selalu apa yang akan kita sampaikan jangan

memermalukan diri kita sendiri.

  Jangan langsung percaya terhadap apapun cerita yang kamu dengar karena selalu

ada tiga sisi di baliknya, yaitu pandangan mu, pandangan orang lain, dan cerita yang

sebenarnya. Maka bacalah dari sudut pandang manapun sampai kamu tahu kebenaran

aslinya. Seperti itulah implementasi kita ketika membaca suatu berita yang ada di media

sosial, sebagai pengguna yang cerdas maka ada baiknya jangan langsung percaya dan

mulailah untuk menilai dan jika itu sangat penting maka carilah kebenaran berita tersebut.

Semua yang kita dengar adalah opini bukan fakta, semua yang kita lihat adalah perspektif

bukan kebenaran.

  Lalu bagaimana? Apa yang bisa kita lakukan? pertama fokus lah pada apa yang

dapat kamu kendalikan, seperti opini atau persepsi kita, keinginan kita, tujuan kita di

awal, dan segala sesuatu yang merupakan tindakan dan pikiran kita sendiri. Kemudian

tidak perlu mengkhawatirkan tentang apa pendapat orang lain dan tindakan orang lain,

serta apa yang tidak dapat kamu ubah. Hindari memberi tahu semua orang tentang

pengembangan dirimu, perbanyak lah mendengar daripada berbicara, kurangi mengeluh

bahkan ke diri sendiri. Keberuntungan adalah apa yang terjadi ketika kesempatan bertemu

dengan persiapan, tidak ada hal hebat yang tercipta dalam sekejap, dan terakhir lakukan

seluruh hal secukupnya.

  Tidak semua orang di dunia ini memahami niat kita sebenarnya, mereka tidak

terlalu tertarik kepada kita. Jadi, tidak perlu menjelaskan sesulit apa hidup kita atau

sekeras apa usaha kita. Kita hanya akan terus melakukan apa yang biasa kita lakukan, kita

akan terus maju diam-diam apapun kata orang, hanya karena kita hidup diam-diam bukan

berarti kita menghilang. Hal yang paling penting adalah tidak pernah menghilang. Hidup

itu bukan tentang membandingkan dirimu dengan orang lain, tapi apa pilihan yang kau

buat maka jangan pernah ragu akan diri sendiri. Jangan mencemaskan pandangan orang

lain atau pendapat merekan tentang mu, bukan pandangan orang lain yang membentuk

dirimu, tapi pandangan mu sendirilah yang membentuk dirimu. Hidup tentang mengubah

jalan yang berbeda entah kamu menginginkannya atau tidak, kamu harus menghadapi

kenyataan yang ada di hadapanmu, kamu tidak bisa selalu menemukan jawaban yang

tepat. Oleh karena itu, Jangan pernah berhenti menanyakan pertanyaan tentang mengapa

kita hidup dan untuk apa kita hidup. Begitu kamu berhenti melakukan itu, asmara dalam

hidup berakhir. Jika kamu mencintai takdir mu apa adanya dan berpikir positif. Maka,

kamu bisa mengatasi keterbatasan dan menjadi orang hebat. Berpikir sederhana itu yang

terbaik. Orang yang paling mencintaimu di dunia ini adalah dirimu. Pikirkan saja soal

tujuan dan kesuksesan mu. Hadapi semua rintangan yang menghalangi mu. Tidak ada

usia yang pas untuk meraih impian dan tidak ada batasannya.

URGENSI LITERASI SEHAT DAN PELAYANAN TELEMEDICINE UNTUK MENJAGA KESEHATAN MENTAL PARA REMAJA DI ERA DIGITAL INDUSTRI 4.0

HIMIKOM

 URGENSI LITERASI SEHAT DAN PELAYANAN TELEMEDICINE UNTUK

MENJAGA KESEHATAN MENTAL PARA REMAJA DI ERA DIGITAL INDUSTRI

4.0

oleh : Sinta Emillina


  Seperti yang diketahui, manusia sedang berada pada fase dimana teknologi digital

masuk ditengah-tengah kehidupan. Siapa yang tidak mengenal teknologi digital? Hampir

semua aktivitas sekarang dijalani melalui teknologi digital, seperti media sosial.

Penggunaan media sosial sangat membantu kehidupan sehari-hari, seperti melakukan

pembayaran online, membeli melalui situs online, memesan makanan di restoran, dan

lain-lain. Di era penggunaan teknologi digital dan media sosial, juga sebagai sarana untuk

bebas berekspresi. Manusia dapat melakukan komunikasi baik verbal dan nonverbal

terhadap siapa saja tanpa ada batas ruang dan waktu. Banyak manfaat dengan kehadiran

media sosial dikehidupan saat ini. Selain manfaat dan dampak positif tersebut, tentu saja

ada dampak negatif dari penggunaan media sosial. Melalui kebebasan berekspresi,

banyak orang-orang yang tidak bertanggung jawab memberikan komentar-komentar

negatif yang ditujukan untuk seseorang atau kelompok tertentu, hal ini biasa disebut

dengan cyberbullying, tidak hanya itu banyak berita yang tidak benar atau hoaks yang

tersebar melalui media sosial, hampir di seluruh kelompok usia terutama usia remaja

candu terhadap gadget, dengan mengakses aplikasi seperti facebook, instragram, atau

permainan secara online. Hal ini terkadang membuat mereka mengabaikan aktivitas

lainnya. Dampak negatif dari pengabaian aktivitas tersebut tentunya memiliki pengaruh

buruk pada kesehatan mental seseorang. Apa yang dimaksud dengan kesehatan mental?


  Kesehatan mental adalah keseimbangan kehidupan dalam semua aspek, termasuk sosial,

fisik, spritual, ekonomi dan juga mental (Bellenir, 2010). Kesehatan mental juga dapat

diartikan sebagai fungsi mental yang berhasil menghasilkan aktivitas produktif, dan

mampu mengatasi perubahan dan kesulitan (Sperry, 2016). Kesehatan mental menjadi

topik yang semakin mendapat perhatian di era digital ini. Seiring dengan kemajuan

teknologi dan konektivitas yang tak terelakkan, dapat dengan mudah terhubung dengan

dunia luar melalui media sosial, berita online, dan perangkat elektronik lainnya.

Dunia digital memberikan dampak yang cukup signifikan pada remaja yang

membawa sejumlah tantangan yang dapat berdampak negatif pada kesehatan mental

remaja. Masa remaja adalah dimana masa peralihan dari masa anak-anak menuju dewasa.

Pada masa ini terjadi perubahan secara biologis, hormonal, sosial, dan psikologis.

Tingginya angka gangguan psikis bahkan hingga percobaan bunuh diri pada remaja

disebabkan oleh kurangnya pengetahuan dasar mengenai kesehatan mental pada diri

remaja sehingga mereka tidak sigap saat menghadapi gangguan mental yang ada pada

dirinya maupun orang lain. Jika kesehatan mentalnya terganggu, maka suasana hatinya

akan terganggu, sulit berpikir dan kendali emosi, sehingga mengarah ke tindakan yang

buruk. 20% remaja mengalami masalah kesehatan mental, yang umum terjadi adalah

depresi dan kecemasan. 6% umur 15 tahun ke atas mengalami gangguan kesehatan mental.

Menurut WHO 75% gangguan mental emosional, bunuh diri merupakan akibat dari

permasalahan kesehatan remaja. Faktanya 1 dari 20 remaja mengalami depresi dengan

proporsi remaja perempuan 3 kali lipat lebih besar dibanding remaja laki-laki. Menurut

Pusat Kontrol dan Pencegah Gangguan, ada 1 dari 12 remaja setiap tahun yang

memutuskan bunuh diri. Hal ini menjadi hal yang harus diperhatikan. Yang mana, para

remaja merupakan pelanjut generasi. Sebuah dunia, negara, dan bangsa akan ditentukan

oleh mereka. Bagaimana masa depan itu, mereka lah yang akan menentukan dan

membentuk. Akan tetapi, jika adanya gangguan kesehatan mental ini bagaimana para

remaja bisa menghadapi masa depannya nanti? Terlebih sekarang semuanya sudah serba

era digital. Kekhawatiran pada remaja pun semakin meningkat. Banyak dampak yang

menganggu kesehatan mental para remaja tersebut.

  Maka dari itu, melalui artikel opini ini penulis mencoba menggagas ide mengenai

kesehatan mental di era digital melalui literasi sehat dan pelayanan telemedicine. Solusi

untuk mengatasi dan mengobati kesehatan mental di era digital yang sedang terjadi. Yang

pertama yaitu Literasi sehat. Literasi berasal dari bahasa Latin, tepatnya dari literatus

yang berarti terdidik, banyak membaca, atau memiliki pengetahuan yang berkaitan

dengan huruf. Dengan demikian, literasi melibatkan pemahaman, pelibatan, penerapan,

eksplorasi, dan transformasi teks. Perkembangan membaca remaja sangat erat kaitannya

dengan bahasa dan komunikasi pasa zaman sekarang. Komunikasi membantu bertukar


  pikiran dan perasaan antar sesama manusia. Di era digital ini, literasi berfungsi untuk

mencegah penyebaran informasi palsu dan tidak dapat dipercaya. Merupakan bentuk

definisi literasi sehat. Kompetensi digital literasi sehat adalah kemampuan untuk

memahami, menganalisis, mengevaluasi, dan memanfaatkan informasi secara efektif

melalui platform digital. Dengan memiliki kompetensi digital literasi sehat yang kuat,

pengguna media terutama pada pengguna remaja dapat membedakan antara informasi

yang akurat dan dapat dipercaya dan informasi yang tidak valid atau palsu. Selain itu,

literasi sehat juga membantu remaja dalam mengidentifikasi sumber informasi yang dapat

diandalkan dan menghindari penyebaran informasi palsu. Karena itu, esensial bagi setiap

remaja untuk meningkatkan keahlian digitalnya agar dapat memperoleh manfaat dari

perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dengan hati-hati dan bertanggung

jawab.

  Kemajuan literasi remaja berkaitan erat dengan kemampuan bahasa atau komunikasi

mereka. Komunikasi dimaksudkan untuk memenuhi fungsi pertukaran pikiran mereka.

Literasi sehat pada remaja memengaruhi perkembangan sosial, emosional, dan kognitif

mereka. Ketika remaja mampu berinteraksi dengan lingkungannya, mereka menjadi lebih

percaya diri, komunikatif, dan lebih menerima lingkungannya. Keterampilan komunikasi

lisan dan tulisan, seperti membaca dan menulis, merupakan keterampilan dasar yang

harus dimiliki oleh setiap manusia. Literasi merupakan keahlian dasar untuk

berpartisipasi di zaman digital saat ini. Literasi sehat sangat penting untuk

dipertimbangkan agar dapat berpartisipasi aktif dalam era digitalisasi. Pentingnya

pengenalan literasi sehat adalah kemampuannya yang menggunakan media digital secara

efektif, menggunakan media digital untuk memecahkan masalah sehari-hari, memahami

dimensi sosial dan dampak media digital terhadap masyarakat, dan mengembangkan

masyarakat yang positif. Tujuannya adalah membantu remaja memperoleh pengetahuan

teknis dan keterampilan yang diperlukan untuk memfasilitasi sikap terhadap media digital

dan kemauan untuk mengikuti kemajuan era digital.

  Pengenalan literasi sehat tidak hanya melindungi pengguna teknologi digital dari

efek berbahaya media digital, tetapi juga memungkinkan para remaja berpikir kritis,

mengekspresikan diri, dan terlibat dengan media digital. Literasi tak hanya melindungi

anak dari informasi yang tidak diinginkan, tetapi juga membantu remaja menjadi terdidik,

kompeten, dan cerdas dalam berbagai bentuk pengetahuan media. Sehingga apa yang

mereka saksikan dapat diinterpretasikan. Literasi sehat memiliki keunggulan

memungkinkan remaja untuk memahami informasi yang diperoleh melalui media digital

sebagai bentuk pembelajaran dan menggunakan teknologi secara cerdas. Mendorong

pemikiran kritis dan kreatif, mencegah individu menjadi mangsa informasi yang salah,

mudah menerima topik provokatif, dan jatuh ke dalam perangkap digital dapat mencegah

yang "katanya." Teknologi digital yang terhubung dengan internet dan umumnya

digunakan sebagai alat komunikasi dan penelusuran informasi memiliki sisi baik dan

buruk. Mempermudah akses ke informasi dengan cepat, mendorong perubahan dalam

berbagai sektor yang mempermudah pekerjaan dan kegiatan, menyediakan berbagai

sumber belajar seperti perpustakaan online, dan memfasilitasi diskusi berbasis teknologi

yang meningkatkan kualitas pendidikan, memecahkan masalah karakter bangsa, dan

menciptakan karakter bangsa yang berkualitas.

  Selanjutnya yang kedua yaitu pelayanan Telemedicine. Apa yang dimaksud dengan

pelayanan telemedicine? Pelayanan Telemedicine adalah layanan kesehatan berbasis

teknologi yang memungkinkan para penggunanya berkonsultasi dengan dokter tanpa

bertatap muka atau secara jarak jauh dalam rangka memberikan konsultasi diagnostik dan

tata laksana perawatan pasien. Menurut WHO, ada empat elemen yang berkaitan dengan

telemedicine, yaitu bertujuan memberikan dukungan klinis, berguna untuk mengatasi

hambatan geografis dan jarak, bertujuan meningkatkan kesehatan masyarakat, dan

melibatkan penggunaan berbagai jenis perangkat teknologi informasi. Telemedicine

berpotensi mengatasi berbagai masalah layanan kesehatan dan merevolusi kesehatan

masyarakat Indonesia. Masalah utama yang dialami terkait pelayanan kesehatan di

Indonesia adalah jumlah dokter yang masih terbatas dan persebarannya belum merata.

  Jumlah dokter per kapita baru mencapai 4 per 10.000 penduduk, masih jauh di bawah

rekomendasi WHO yang mencapai 10 per 10.000 penduduk atau satu per 1.000 penduduk

di tiap negara. Hadirnya Telemedicine tentu menawarkan kemudahan bagi masyarakat

maupun remaja, terutama yang berada di wilayah dengan jumlah dokter terbatas, untuk

mendapatkan layanan kesehatan. Selain itu, harga yang lebih terjangkau membuat

semakin banyak masyarakat yang dapat menikmati layanan melalui Telemedicine.

  Setidaknya ada lima alasan utama untuk mempertimbangkan penggunaan Telemedicine

yaitu akses yang lebih baik, hemat biaya, kenyamanan, permintaan dari pengguna

generasi milenial, dan mengurangi ketidakhadiran tenaga medis untuk masyarakat. Tidak

menutup kemungkinan akan semakin banyak dokter yang menyediakan jasanya melalui

Telemedicine dan semakin banyak masyarakat yang menggunakannya sehingga

mendukung perkembangan layanan ini. Pelayanan Telemedicine dilaksanakan oleh

tenaga kesehatan yang memiliki surat izin praktik di Fasyankes Penyelenggara.

Pelayanan Telemedicine terdiri atas pelayanan: teleradiografi, teleelektrikardiografi,

teleultrasonografi, telekonsultasi klinis dan pelayanan konsultasi Telemedicine lain

sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini dapat membantu

para remaja untuk berkonsultasi mengenai gangguan kesehatan mentalnya tanpa bersusah

payah dalam melakukan transportasi perjalanan dan lain sebagainya.

   Para remaja juga perlu belajar menghadapi ketidakpastian masa depan, tertarik pada

lawan jenis dan realitas kehidupan yang keras. Namun, di era digital, waktu mereka untuk

belajar mengolah mental dibajak oleh berbagai jenis kesenangan yang kerap membuat

candu. Di samping itu perlakuan dari orang lain yang tidak sesuai ekspektasi juga tidak

jarang membuat kondisi mental mereka down. Pada akhirnya ketidaksiapan menghadapi

persoalan akan mengarahkan mereka para perilaku yang menyimpang. Perubahan

perilaku pada remaja biasanya terkait dengan otoritas orang tua dalam keluarga. Para

remaja yang sedang mencari dan membentuk identitas sangat memerlukan ruang

kebebasan. Tentu hal ini bagus untuk kesehatan mental mereka karena dengan mencoba

berbagai hal baru mereka akan mengenal kesalahan yang berperan penting dalam

pembentukan karakter. Yang jelas, para remaja juga perlu dipastikan mendapat dukungan

baik dari keluarga dan teman dekat. Kesehatan mental adalah dasar bagi kesejahteraan

individu dan berfungsinya komunitas secara efektif. Mari menjaga komunikasi dan

keseimbangan kesehatan mental di era digital ini!

Media Twitter Sebagai Penyalur Adu Nasib Terbaik

HIMIKOM

 Media Twitter Sebagai Penyalur Adu Nasib Terbaik

oleh : Sindy Wulandari


  Zaman serba canggih dan perkembangan yang semakin cepat, kian hari tantangan

beserta tekanan yang diberikan pun semakin hebat pula. Perkiraan dari waktu ke waktu untuk

memberantas perkembangan zaman ternyata tidak segampang merobekkan sehelai kertas,

ada hal yang berada di luar dugaan bahkan tidak terkontrol oleh manusia itu sendiri. Baik

dan buruk dari perkembangan ini diterima mentah-mentah, termasuk teknologi. Di era serba

digital ini, jari-jari dan mulut sering tidak selaras bahkan logika yang digunakan juga tidak

mencerminkan adanya sesuatu yang berkembang. Berpegang teguh pada prinsip ingin

memajukan anak bangsa tapi nyatanya hanya menjatuhkan mental manusia.

  Era digital tidak bisa dihindarkan begitu saja tanpa adanya perlawanan dari dalam

diri, untuk menjaga semua keseimbangan agar tidak banyaknya tekanan dari luar yang masuk

ke dalam pikiran. Mental di era digital sangat perlu diperhatikan, gangguan yang terjadi dari

dampak yang diberikan sudah tidak masuk akal lagi karena ragam jenisnya. Ada yang

berpura-pura kaya, berpura-pura sakit, berpura-pura miskin, berpura-pura pintar, bahkan

berpura-pura lainnya yang membohongi diri sendiri dan berakibat adanya gangguan

kesehatan mental pada diri. Edukasi sangat perlu untuk menantang ketidaksiapan dalam

perubahan yang sigap terjadi, melalui digital pula sumber edukasi bisa diterima dengan baik.

  Beberapa hal yang terjadi bahkan mengganggu kesehatan mental dikarenakan

ocehan dan serangan yang diberikan digital. Kesehatan mental juga dijadikan bahan olokkan

semata bagi mereka yang kurang memahami pentingnya sehat terutama bagi jiwa. Jika

kejiwaan yang selaras dengan mental ini goyah dan hancur maka leburlah semua yang masuk

tanpa aba-aba dan buruknya diterima semua oleh manusia. Inilah salah satu hal yang merusak

kesehatan mental dan akan berimbas pada kegiatan di dunia nyata dan dunia maya, walau

jika ada masalah yang terjadi di dunia nyata akan dicurahkan semuanya ke dunia maya

dengan alasan akan ada yang memberikan belas kasihan sedalam jurang tetapi nyatanya

masuk ke jurang yang dibuat oleh diri sendiri.

  Gosip yang beredar dari ragamnya media digital juga menjadi pokok dari terjadinya

ancaman kejiwaan, twitter contohnya. Informasi terkini dan terpanas bisa diakses dengan

cepat melalui twitter. Semua bentuk di dunia nyata telah tergambarkan melalui twitter,

bahkan twitter menjadi platform digital ternyaman untuk mengeluarkan keresahan yang

kebanyakan bersifat buruk. Diterimanya semua pendapat dan masalah dari penggunanya

yang membuat pengguna twitter berasal dari semua kalangan umur. Kecanggihan memang

banyak dirasakan, ada beberapa orang yang mengeluh di twitter karena dirinya merasa

terbully di dunia nyata namun ternyata ekspetasi yang ia pikirkan malah menjatuhkan dirinya

sendiri. Akibat-akibat ini pula yang tidak ingin ditawarkan begitu saja oleh pengguna twitter,

tempat yang memberikan kenyamanan belum tentu sepenuhnya menyamankan mental.

  Adu nasib melalui twitter kerap kali terjadi, saat satu orang menuangkan semua

kerumitan hidupnya dalam ketikkan dan gambar maka muncullah orang lain yang akan

menuliskkan pula ketikkan yang merendahkan misalnya “masih enak kamu, aku dulu tidak

pernah dapat uang jajan dari orang tua dan harus bekerja setelah pulang sekolah”, kata-kata

seperti inilah yang membuat mental seseorang akan jatuh karena tidak didukung oleh ucapan

penyemangat tetapi ditimpa oleh kesedihan orang lain yang tidak diharapkan. Dianggap

media paling relevan untuk mencurahkan semua nya tetapi tidak siap akan dampak yang akan

diterima, ini juga menjadikan mental akan terganggu. Lalu sehat seperti apa yang diinginkan

jika tidak siap?

  Jika menjadi media terbaik maka pengguna harus siap untuk kemungkinan terburuk,

tidak ada gunanya juga jika harus berpatokan dengan pendapat orang lain di platform digital

tersebut. Sebelum adanya media ini juga semua orang bisa hidup bebas dengan tekanan yang

dikit, tetapi sekarang memilih untuk menampung tekanan itu sendiri dari pilihan yang dipilih.

Twitter tidak dapat memberikan apa-apa untuk menjamin kehidupan pengguna, tapi twitter

menyuguhkan apa yang pengguna inginkan. Maka apa yang diberikan oleh digital sudah

sebaiknya diterima dengan kebesaran logika guna menjaga kesehatan mental. Proses adu

nasib ini berlangsung selama ketidaksiapan ada, mereka yang akan terus merasa tersakiti oleh

era yang mendadak serba teknologi ini dan ternyata faktor-faktor yang tidak dipahami juga

menambah rumitnya ancaman yang masuk.

  Kematian juga menjadi sebab dari tidak kuatnya mendapat feedback buruk, paling

banyak kasus bunuh diri yang tidak tahu penyebabnya apa namun beberapa dugaan mengarah

pada komenan yang diutarakan, tidaklah heran jika banyak hal negatif yang dirasakan dari

penggunaan media. Twitter merupakan media paling bar-bar yang tidak tahu Batasan

jangkauan, semua keluh kesah tergambarkan melalui postingan di media. Semua merasa

disalahkan dan untuk mencari perhatian orang lain tentu harus memperhatikan diri yang akan

terlibat dampaknya sendiri. Jika ada masalah dan tidak ada yang ingin tahu apa yang

dirasakan maka twitter menjadi tempat pelarian atau penyaluran yang terbaik, sering

dianggap lebay dan alay. Sama halnya dengan satu ketikan yang dituliskan adalah neraka

bagi penulisnya.

   Rasanya sudah menajdi hal yang biasa bagi para pengguna twitter yang mana semua

kebiasaan ada di dalamnya. Rentannya terancam Kesehatan mental sudah akan semakin

meningkat jika tidak diiringi dengan pola pikir yang dapat menjadi tombak dari penyakit

yang berdatangan. Efek samping yang dirasakan dari bergugurannya mental yang tidak sehat

ini ialah pembulian yang akan terjadi di media massa yang berakibat fatal pada pembunuhan

berencana atau bunuh diri, gangguan stress yang berkepanjangan, penyakit komplikasi

lainnya yang dapat meregang nyawa. Telah banyak contoh yang menggambarkan, bahkan isi

kepala sendiri berkata “aku adalah sumber masalah dari semuanya”, pemikiran itu muncul

dikarenakan keenakan dan kemudahan yang terjadi di era digital serba mudah ini.

   Kehidupan tidak akan berwarna kalau semua orang berpendidikan untuk mengolah

pikiran sendiri, namun kehidupan akan berwarna hitam jika tidak ingin belajar mencari tahu

dan menjaga sikap dari racun yang diberikan oleh teknologi. Menjadi biasa di dunia nyata

ternyata tidak seberat di dunia maya, persaingan hidup lebih terasa nyata di dunia maya maka

tak hayal jika efek samping yang ada banyak terjadi dari dunia maya, terkhusus twitter.

Proses adu nasib tidaklah dibenarkan walau dengan tujuan agar memotivasi orang lain. Ada

banyak cara untuk mengembangkan yang tidak ingin kita dapatkan buruknya yaitu olah

pikiran. Tantangan tentu memiliki solusi, tetapi mental yang sehat juga harus terjalin dari

dalam pikiran dan jiwa seseorang agar solusi yang diberikan dapat diterima dengan lapang.

  Kesehatan mental dan era digital menjadi kaitan yang relevan dalam ragamnya

aktivitas. Tentu akan terasa lebih banyak hal negatif, tetapi untuk menyelaraskan keduanya

ada dengan cara tidak terlalu memikirkan apa yang orang lain sampaikan melalui ketikkan,

berpikir positif walaupun sulit tetapi coba sedikit demi sedikit, filter apa yang ingin

disebarkan dan dicari tahu untuk menjaga kewarasan otak, serta olah informasi dengan baik

dan tidak semena-mena terhadap apa yang terjadi saat ini. Kesehatan mental harus tetap

dijaga tanpa penawaran apapun karena semua yang berkaitan dengan hidup pasti berurusan

dengan mental. Memendam yang dirasakan juga tidak baik tetapi mengutarakan semua yang

dirasakan tidak jauh lebih buruk dari yang dibayangkan. Mental yang sehat ialah yang dijajah

tetapi melawan dan tidak lemah, untuk hal itu tentu harus diperjuangkan dan menggunakan

media sosial pun harus tahu arah dan tujuan supaya kesesatan tidak datang menghampiri.

Mengendalikan Digital, Merawat Mental: Solusi untuk Zaman Modern

HIMIKOM

 Mengendalikan Digital, Merawat Mental: Solusi untuk Zaman Modern

olah : Sandri Prayuda


  Perkembangan teknologi digital telah membawa perubahan besar dalam cara kita

hidup, bekerja, dan berinteraksi. Internet dan perangkat digital telah menjadi bagian tak

terpisahkan dari rutinitas harian kita, memberi kita akses ke informasi global,

kesempatan untuk terhubung dengan orang dari seluruh dunia, dan kenyamanan dalam

berbagai aspek kehidupan. Namun, di balik manfaat ini, kita juga dihadapkan pada

tantangan serius yang berkaitan dengan kesejahteraan mental. Dalam artikel ini, kita

akan menggali lebih dalam tentang dampak perangkat digital terhadap kesehatan mental

dan mengidentifikasi solusi yang dapat membantu mengatasi tantangan ini.


a. Banjir Informasi dan Tekanan Informasi


 Salah satu dampak paling terlihat dari era digital adalah "banjir informasi". Kita

hidup dalam dunia di mana kita terus-menerus dibanjiri dengan informasi dari berbagai

sumber seperti media sosial, berita online, dan platform konten digital lainnya. Namun,

lebih banyak informasi tidak selalu berarti lebih baik. Sebaliknya, banjir informasi ini

dapat menyebabkan stres, kecemasan, dan kelelahan mental. Kita merasa perlu untuk

selalu up-to-date dengan berita terbaru, tren, dan peristiwa dunia, meskipun kadang-

kadang ini bisa menjadi beban yang sangat berat.

  Banjir informasi seringkali mengakibatkan ketidakmampuan kita untuk mengelola

semua informasi yang masuk. Tekanan untuk tetap up-to-date dengan perkembangan

terbaru di dunia, tren, berita, dan konten lainnya dapat menjadi sangat mendalam.

Ketidakmampuan ini dapat memicu perasaan cemas, tertekan, dan bahkan kewalahan.

Seiring dengan meningkatnya tekanan untuk mengkonsumsi informasi, ada risiko

meningkatnya gangguan stres dan kecemasan yang dapat berdampak buruk pada

kesejahteraan mental kita.

  Dalam lingkungan yang selalu terhubung secara digital, muncul perasaan cemas

bahwa kita mungkin melewatkan sesuatu yang penting. Fenomena ini dikenal sebagai

"fear of missing out" (FOMO), di mana kita merasa khawatir melewatkan berita terbaru,

peristiwa penting, atau pengalaman seru yang dibagikan oleh orang lain di media sosial.

Kecemasan informasi semacam ini dapat menyebabkan dorongan untuk terus-menerus

memeriksa berita dan media sosial, bahkan hingga larut malam, yang pada akhirnya

dapat mengganggu tidur dan mengurangi kualitas hidup kita.


b. Tantangan Media Sosial dan Perbandingan Sosial


  Media sosial telah merevolusi cara kita berinteraksi dan berbagi pengalaman.

Namun, di balik antarmuka yang menarik, ada dampak psikologis yang perlu

diperhatikan. Terlalu sering, kita mengevaluasi diri kita sendiri dan kehidupan kita

berdasarkan apa yang kita lihat di media sosial. Ini bisa mengarah pada perasaan tidak

memadai atau bahkan depresi, karena kita cenderung membandingkan prestasi dan

kebahagiaan kita dengan versi yang direkayasa dari kehidupan orang lain.

Ketergantungan pada validasi dari dunia digital juga dapat merusak persepsi diri kita

dan membuat kita terjebak dalam pola perilaku yang tidak sehat.

  Salah satu dampak paling nyata dari media sosial adalah kecenderungan untuk

membandingkan diri kita dengan orang lain. Kita cenderung melihat dan

membandingkan prestasi, penampilan, dan kehidupan kita dengan apa yang kita lihat di

media sosial. Namun, perlu diingat bahwa apa yang kita lihat di media sosial sering kali

adalah potongan-potongan terpilih dari kehidupan orang lain. Orang cenderung

membagikan momen-momen paling bahagia dan prestasi mereka, meninggalkan aspek-

aspek kehidupan yang kurang sempurna tersembunyi. Dampaknya adalah perasaan

rendah diri dan tidak puas dengan diri sendiri.

  Media sosial juga memberikan platform untuk menerima validasi digital dalam

bentuk "like," komentar, dan pengikut. Seiring waktu, ini dapat membuat kita

mengaitkan nilai diri kita dengan respons positif yang kita terima di dunia digital.

Terlalu banyak mengandalkan validasi ini dapat menyebabkan ketergantungan

emosional pada media sosial dan perasaan tidak berharga ketika respons tidak sesuai

harapan. Perasaan ini, jika dibiarkan tidak terkendali, dapat merusak kesehatan mental

kita.

c. Gangguan Tidur dan Ketidakseimbangan Hidup


  Ponsel pintar dan perangkat lainnya memberi kita kenyamanan untuk tetap

terhubung, tetapi dampaknya terhadap tidur kita dapat merugikan. Paparan cahaya biru

dari layar perangkat dapat mengganggu produksi hormon tidur melatonin, membuat kita

sulit tidur dengan nyenyak. Ini berdampak pada kualitas tidur dan berpotensi memicu

gangguan tidur yang lebih serius. Selain itu, ketergantungan pada perangkat digital juga

dapat mengganggu keseimbangan antara kehidupan online dan offline. Aktivitas sosial,

fisik, dan relaksasi seringkali terabaikan karena kita terjebak dalam dunia digital.

  Salah satu cara teknologi digital mempengaruhi kita adalah melalui paparan

cahaya biru yang dihasilkan oleh layar perangkat. Cahaya biru ini dapat mengganggu

produksi hormon melatonin dalam tubuh kita, hormon yang mengatur siklus tidur-wake

kita. Paparan cahaya biru di malam hari, terutama dari layar perangkat, dapat

mengacaukan ritme alami tubuh kita dan membuat kita kesulitan tidur. Gangguan tidur

dapat berdampak serius pada kesejahteraan mental, merangsang kelelahan, penurunan

konsentrasi, perasaan lelah, dan bahkan depresi.

  Teknologi digital juga dapat menjadi penyebab utama ketidakseimbangan hidup.

Ketergantungan yang berlebihan pada layar perangkat dapat menghabiskan banyak

waktu yang dapat digunakan untuk berinteraksi secara sosial, berolahraga, atau

mengejar hobi dan minat. Gangguan waktu ini dapat berdampak pada kesejahteraan

mental dan fisik kita. Kekurangan interaksi sosial langsung dapat menyebabkan

perasaan kesepian dan isolasi, yang secara langsung dapat merusak kesejahteraan

mental kita.


d. Solusi Mengendalikan Digital untuk Merawat Mental


  Menghadapi tantangan ini, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk

mengendalikan dampak negatif teknologi digital pada kesehatan mental kita:

1. Membangun Kesadaran Digital: Pertama-tama, kita perlu memahami

bagaimana teknologi digital memengaruhi pikiran dan perasaan kita. Ini melibatkan

pengenalan terhadap pola konsumsi digital kita dan dampaknya terhadap kesejahteraan

mental kita.

2. Menetapkan Batas Waktu Layar: Mengatur waktu layar harian adalah langkah

penting untuk menghindari ketergantungan berlebihan pada teknologi. Ini melibatkan

menentukan batas waktu yang wajar untuk penggunaan media sosial, periklanan digital,

dan hiburan online lainnya.

3. Melibatkan Diri dalam Kegiatan Bermakna: Membuat waktu untuk kegiatan

yang meningkatkan kesejahteraan mental seperti meditasi, yoga, olahraga, dan seni

adalah cara yang baik untuk menjaga keseimbangan hidup. Ini juga dapat membantu

mengalihkan fokus dari perangkat digital.

4. Membangun Keterhubungan Sosial Langsung: Interaksi sosial langsung

memiliki dampak besar pada kesejahteraan mental. Meluangkan waktu untuk bertemu

teman dan keluarga secara fisik, terlibat dalam percakapan yang dalam dan bermakna,

dapat membantu mengatasi perasaan kesepian dan isolasi.

  Kesehatan mental dalam era digital adalah tantangan yang memerlukan perhatian

serius. Meskipun teknologi digital memberi kita banyak manfaat, kita harus tetap

waspada terhadap dampak negatifnya. Dengan mengendalikan konsumsi digital,

mengembangkan kesadaran digital yang kuat, dan berinvestasi dalam interaksi sosial

langsung serta kegiatan bermakna, kita dapat menjaga kesehatan mental kita dan meraih

manfaat penuh dari dunia digital tanpa merusak keseimbangan hidup kita. Dengan

demikian, "Mengendalikan Digital, Merawat Mental" bukan hanya semboyan, tetapi

juga merupakan langkah proaktif untuk mencapai kesejahteraan di era modern ini.